Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) Universitas Padjadjaran, Dr. Dadang Rahmat Hidayat, M.Si mengungkapkan, mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi dituntut untuk selalu peka terhadap informasi yang sedang berkembang. Hal tersebut ia sampaikan saat menjadi salah satu pembicara dalam Seminar Nasional Komunikasi di Auditorium Pascasarjana Fikom Unpad, Jatinangor, Kamis (11/05) lalu.
“Mahasiswa sekarang, khususnya mahasiswa Ilmu Komunikasi harus serba tahu. Bukan hanya hal yang berkaitan dengan Ilmu Komunikasi, tapi juga berbagai pengetahuan yang ada saat ini. Mahasiswa dituntut untuk peka informasi,” ucap Dr. Dadang dalam rilis yang diterima Humas Unpad.
Pembicara lain, Staf Ahli Menteri Bidang Komunikasi & Media Massa Kementerian Komunikasi dan Informatika Drs. Gun Gun Siswadi, M.Si., sepakat dengan pernyataan tersebut. Menurut Gun Gun, mahasiswa adalah harapan untuk menghadapi berbagai tantangan bangsa ini.
“Mahasiswa adalah ujung tombak bangsa. Harapan bangsa ada pada pundak para mahasiswa. Maka sudah sewajarnya jika mahasiswa mempersiapkan diri dengan memperbanyak ilmu dan pengetahuan sebelum lulus dan berkecimpung di dunia kerja. Hal itu harus menjadi bekal untuk memanfaatkan prospek kerja lulusan ilmu komunikasi yang besar dan penuh tantangan,” tutur Gun Gun.
Sementara itu, Koordinator Kelembagaan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), Prof. Dr. H. Obsatar Sinaga, M.Si mengatakan bahwa saat ini perkembangan zaman sangat mempengaruhi prospek kerja lulusan ilmu komunikasi di Indonesia. “Saat ini zaman sudah semakin berkembang. Berbagai media muncul begitu banyak. Ini tentunya memperbesar prospek lulusan Ilmu Komunikasi. Memang harapannya banyak, tapi tantangannya juga banyak,” ujarnya.
Untuk memanfaatkan besarnya prospek lulusan mahasiswa ilmu komunikasi, Direktur iNews TV, Wijaya Kusuma, MBA, menyebutkan, mahasiswa harus mempersiapkan diri terlebih dahulu sebelum lulus. Karena setelah lulus, saingan di dunia kerja tidaklah sedikit. “Untuk menghadapi daya saing yang tinggi di dunia kerja, mahasiswa harus tahu pentingnya profesionalisme, memiliki daya saing, menjalin networking, serta menguasai bahasa asing,” ujar Wijaya.
Seminar nasional ini digelar atas kerja sama Badan Eksekutif Mahasiswa Fikom Unpad dengan Ikatan Mahasiswa Ilmu Komunikasi Indonesia (IMIKI) Unpad, yang merupakan rangkaian acara dari Jatinangor Communication Festival dan Musyawarah IMIKI Wilayah II. Acara ini juga dihadiri oleh Rektor Unpad, Prof. tri Hanggono Achmad.
Sebelum seminar ini dilaksanakan, rangkaian Jatinangor Communication Festival telah dimulai dengan Diskusi Pancasila bersama Kementerian Dalam Negeri RI di Ruang Oemi Abdurrachman Fikom Unpad, Kamis (4/5) lalu. Setelah seminar nasional, acara akan dilanjutkan dengan musyawarah IMIKI Wilayah II yang dilaksanakan di Unpad Training Center, Jl. Ir. H. Juanda No. 4, Bandung.*
Rilis oleh Fikom Unpad / art
Sumber : unpad.ac.id