Tips Menghadapi Musim Pancaroba

access_time | label Tips & Trik

Musim pancaroba adalah perubahan cuaca dari musim kemarau ke musim hujan atau sebaliknya. Perubahan cuaca dari terik matahari yang panas di musim yang sudah masuk pada musim kemarau menjadi hujan lebat disertai petir dengan udara yang tiba-tiba menjadi dingin atau  sebaliknya.

Perubahan cuaca yang drastis tentu saja membuat tubuh harus bisa beradaptasi dengan perubahan cuaca. Untuk itu dibutuhkan stamina yang prima, jika tidak maka dapat menimbulkan berbagai macam penyakit.terutama bagi mereka yang sering bekerja keras dan kurang istirahat.

Penyakit yang sering menyerang tubuh di musim peralihan adalah batuk, pilek, demam, gangguan/infeksi saluran pernafasan, radang tenggorokan, gangguan pencernaan/diare dan typhus abdominalis.

Kemunculan penyakit-penyakit tersebut kasusnya menjadi tinggi  pada awal perubahan musim disebabkan banyaknya bakteri/virus yang mencemari lingkungan sekitar kita ditambah dengan menurunnya daya tahan tubuh kita pada musim peralihan ini.

Berikut ini adalah tips agar tubuh tetap fit menghadapi cuaca yang kurang bersahabat:

  1. Konsumsi makanan yang bergizi. Daya tahan tubuh yang baik membutuhkan makanan yang memenuhi semua unsur gizi yang dibutuhkan tubuh.yaitu: karbohidrat, lemak, vitamin, mineral, dan protein.selain itu jumlahnya juga harus cukup.
  2. Istirahat yang cukup. Istirahat dengan tidur 6-8 jam sehari. Kurang istirahat dapat menurunkan daya tahan tubuh terhadap penyakit.
  3. Lakukan olahraga secara rutin minimal 3 kali seminggu selama 30 menit
  4. Konsumsi suplemen yang tepat. Sebagian besar kita kurang memenuhi gizi dengan diet yang seimbang, karena itu diperlukan tambahan suplemen untuk memenuhi kebutuhan gizi yang kurang.misalnya suplemen yang mengandung vitamin B1, B2, B3, B5, B6, B12 dan vitamin C
  5. Memperbanyak minum air putih minimal 8 gelas sehari
  6. Menjaga kebersihan makanan, minuman, peralatan makan, mencuci tangan dengan sabun setelah melakukan aktivitas terutama sebelum makan, serta menjaga kebersihan lingkungan.
  7. Bila terjadi keluhan yang serius segera hubungi dokter atau puskesmas terdekat.

Penulis

Rizky Mahendra Giri Kuncoro

Komentar