Mengenal Apa Itu Karang Gigi dan Karies

access_time | label Tips & Trik

Mungkin dari kalian tidak mengetahui perbedaan antara karang gigi dan karies. lalu apakah perbedaannya. Maka dari itu kita akan membahas perbedaan karang gigi dan karies, supaya kita menjadi tahu dan dapat memahaminya. berikut, penjelasannya.

1. Karang Gigi

A. Apa itu Karang gigi.

Karang gigi adalah plak yang mengendap dan mengeras di permukaan gigi. Dalam istilah medis, masalah gigi ini disebut dental calculus.

Plak adalah lapisan tipis dan lengket yang terbuat dari kumpulan bakteri, kotoran, dan sisa-sisa makanan. Plak membutuhkan waktu sekitar 12 hari untuk matang dan mengeras hingga menjadi karang gigi.

Namun, kecepatan pembentukan karang pada setiap orang sebenarnya berbeda tergantung pada kadar pH air liur. Karang gigi dalam mulut orang yang memiliki pH air liur tinggi (di atas 7) mungkin akan terbentuk lebih cepat.

Karang gigi tak boleh disepelekan. Kondisi ini tidak bisa dihilangkan secara manual hanya dengan rutin menyikat gigi. Terlebih karang yang tidak segera dihilangkan dapat menyebabkan gigi surut, gigi berlubang, hingga penyakit gusi.

Menghilangkan karang yang muncul di sekitar garis gusi hanya bisa dilakukan lewat metode scalling.

B. Tanda dan gejala

Karang gigi biasanya terbentu di bawah dan atas garis gusi. Ketika disentuh menggunakan lidah, karang gigi cenderung kasar.

Pada awalnya, plak berwarna putih kekuningan atau putih kecokelatan. Seiring waktu, plak yang tadinya kuning dapat berubah warna menjadi menghitam.

Lama-kelamaan, plak yang menghitam akan tampak seperti batu karang yang menempel pada gigi. Semakin gelap warna karang, berarti plak yang menumpuk sudah semakin banyak.

Munculnya karang di garis gusi tidak menimbulkan gejala yang mengganggu. Namun bila dibiarkan terus, karang dapat memicu terjadinya radang gusi.

Radang gusi selanjutnya dapat membuat Anda mengalami sejumlah gejala seperti:

  • Gusi bengkak, berwarna kemerahan, dan terasa lunak ketika disentuh.
  • Rasa nyeri yang intens dan tajam.
  • Gusi mudah berdarah saat Anda menyikat gigi atau menggunakan benang gigi.
  • Gusi berwarna merah kehitaman.
  • Bau mulut yang parah dan cenderung menetap lama.

2. Karies Gigi

A. Apa itu Karies Gigi?

Karies gigi adalah kerusakan gigi yang ditandai dengan munculnya lubang. Karies tak boleh disepelekan. Apabila tidak kunjung diatasi, lubang akan membesar dan mengenai lapisan dalam gigi. Lubang yang kian membesar dapat menyebabkan sakit gigi parah, infeksi, dan gigi copot (tanggal atau lepas sendiri).

B. Tanda-Tanda & Gejala

Ciri dan gejala karies gigi adalah:

  • Sakit gigi
  • Gigi sensitif
  • Nyeri ringan hingga tajam saat mengonsumsi makanan manis, panas, atau dingin
  • Lubang yang terlihat pada gigi
  • Noda berwarna cokelat, hitam, atau putih pada permukaan gigi
  • Nyeri saat Anda menggigit makanan.

Perbedaan Karang Gigi dan Karies

Karies gigi adalah istilah medis yang digunakan untuk menggambarkan kerusakan gigi atau gigi berlubang. Kondisi ini terjadi ketika lapisan terluar gigi yang disebut enamel terkikis dan lama-lama menyebabkan gigi berlubang. Lubang mungkin akan terus membesar hingga akar gigi. Kondisi ini dapat menyebabkan gigi ngilu, infeksi, dan gigi ompong.

Sementara karang gigi adalah plak yang mengeras. Plak merupakan lapisan lengket yang terdiri dari bakteri, kotoran, dan sisa-sisa makanan yang menempel di permukaan gigi. Pada awalnya, plak berwarna putih kekuningan. Ketika dibiarkan terus menumpuk di gigi, plak yang tadinya kuning dapat berubah warna menjadi menghitam.

Lama-kelamaan, plak yang menghitam akan tampak seperti batu karang yang menempel pada gigi. Warna karang gigi yang cenderung pekat membuat tampilan gigi menjadi kusam dan tak terawat.

Penulis

Rahmad Fitroh Sumanto
SMK N Matesih

Komentar