Indonesia kini telah menginjak usia 72 tahun merdeka dari pahitnya penjajahan. Indonesia telah melalui masa-masa peliknya selama 350 tahun di jajah oleh bangsa Belanda dan tiga setengah tahun dari Jepang yang konon kabarnya lebih mengerikan dari pada negeri Orange tersebut.
Jikalau indonesia tidak pernah dijajah, mungkin Indonesia tidak akan seperti ini. Pastilah kita akan menggangap bahwa akan banyak hal yang baik jika Indonesia tidak ditindas bangsa lain. Penjajahan memang kejam, tapi dari sanalah timbul buah manis seperti yang kita rasakan sekarang ini. Namun ternyata banyak juga hal negatifnya.
Mari kita berandai-andai, seumpama tidak pernah dijajah. seperti apa wajah negeri ini? Berikut ini penjelasannya..
1. Tidak akan ada Indonesia
Bangsa ini lahir dari adanya penjajahan. Seluruh Pahlawan dan rakyat Indonesia bersatu padu melawan kolonialisme dibawah satu bendra yaitu merah putih. Jika tidak pernah dijajah, dapat dipastikan Nusantara tidak akan bersatu. Daerah-daerah akan terpecah-pecah dan akan berdiri sendiri-sendiri. Namun penjajahlah yang menyatukan Nusantara.
2. Tidak akan ada atribut negara
Jika negara Indonesia saja tidak ada, maka tidak akan ada pula simbol-simbol dan dasar negara. Kita tidak akan menemui Pancasila sebagai dasar negara, serta tidak akan mendapati UUD 1945. Tidak akan ada perayaan hari kemerdekaan dan hari besar nasional lainnya. Kita tidak akan mendengarkan lantunan lagu-lagu nasional yang membakar semangat dan menumbuhkan rasa nasionalisme. Bahkan Soekarno tidak akan pernah menjadi presiden di negeri ini.
3. Indonesia akan terpecah-pecah
Sebelum zaman penjajahan, wilayah-wilayah di Indonesia tidak bersatu seperti sekarang. Setiap daerah di nusantara mendirikan kerajaannya sendiri-sendiri. Masing-masing berdiri sendiri lantaran sudah memiliki sistem. Aceh punya otoritasnya sendiri, Jawa, Kalimantan, Nusa Tenggara pun sama. Datangnya Belanda mengubah mindset hidup sendiri-sendiri seperti ini. Dan Akhirnya berjuang bersama menuju persatuan. Nasib negera kita akan sama seperti negara-negara di tumur tengah yang terpecah-pecah.
4. Akan terjadi peperangan antar kerajaan
Skenario yang paling mungkin terjadi jika penjajahan tak pernah adalah adanya saling menaklukkan antara satu daerah dengan daerah yang lain. Hal ini berkaca kepada apa yang pernah dilakukan oleh kerajaan-kerajaan di masa lalu. Misalnya Majapahit yang melakukan ekspansi wilayah ke Sumatra dan Kalimantan.
Jika tidak ada penjajah, maka sekarang kita hidup dalam suasana kerajaan yang kental dengan peraturan-peraturan dari sang raja.
5. Indonesia Akan Tetap Terbelakang
Penjajahan memang membawa duka, tapi mereka membawa sumbangsih bagi kemajuan Indonesia. Misalnya, dulu orang-orang Belanda membawa alat-alat canggih seperti senapan, pesawat, kapal perang mutakhir, dan lain sebagainya. Di waktu yang sama, kita bisa dibilang masih cukup primitif.
Tak cuma itu, penjajahan yang dilakukan Belanda juga membuat kita setingkat lebih maju di bidang sipil lewat bangunan-bangunan megah dan kuatnya itu. Bahkan masih banyak peninggalan mereka yang awet sampai hari ini. Penjajahan membuka jalan bagi pengetahuan yang lebih luas. Sekali lagi, ulasan ini tidak bermaksud untuk menekankan penjajahan sebagai berkah, tapi tentang sisi lain kolonialisme yang nyatanya tak melulu buruk