5 Kebiasaan yang Bisa Memicu Keriput pada Wajah
Memiliki wajah yang terlihat selalu awet muda tentu menjadi idaman setiap orang. Namun, tidak bisa dipungkiri jika seiring pertambahan usia, kulit wajah yang tadinya kencang mulai mengendur. Muncul kerutan dan keriput di bagian sana-sini. Kalau sudah begini, rasanya penampilan menjadi tidak maksimal.
Nah, tapi Kamu tahu enggak sih, kalau ternyata kondisi wajah yang keriput itu sebenarnya bisa disebabkan juga oleh gerakan-gerakan wajah Kamu lho, Gengs. Yup, meski gerakan wajah ini merupakan hal natural yang biasa Kamu lakukan untuk menunjukkan suatu ekspresi, namun ini bisa membuat garis-garis wajahmu membekas dan menimbulkan keriput.
Seiring pertambahan usia, kulit akan semakin kehilangan elastisitasnya. Alhasil, saat Kamu menggerakan wajah, kulit akan kesulitan kembali ke bentuk asalnya dan terbentuklah kerutan serta garis halus. Hmm, kira-kira gerakan wajah apa saja ya yang bisa menyebabkan terjadinya keriput pada wajah? Yuk, cari tahu dari uraian berikut!
- Mengerutkan dahi
Kebiasaan mengerutkan dahi sebenarnya akan memunculkan tampilan garis halus di antara alis dan dahi bagian bawah yang disebut dengan area frown lines. Namun, kebiasaan ini seringkali Kamu lakukan secara tidak sadar, apalagi saat sedang marah atau kesal. Saat marah, seluruh otot pada tubuh, khususnya wajah akan menjadi kencang. Karena mengerutkan dahi dilakukan saat kondisi wajah sedang kencang, otot yang terbentuk juga akan menjadi semakin besar dan kuat, sehingga lama kelamaan kerutan menjadi semakin dalam dan bersifat permanen.
- Menyipitkan mata
Biasanya, Kamu yang memiliki masalah penglihatan, sering melakukan kebiasaan menyipitkan mata secara tidak sadar dengan tujuan untuk memperjelas penglihatan. Namun, tahukah Kamu bahwa gerakan ini bisa menimbulkan kerutan pada ujung luar mata yang biasa disebut dengan crow's feet. Jenis keriput ini biasanya akan mulai muncul di usia sekitar 20-an, namun kebanyakan orang tidak akan menyadarinya.
Selain mempertajam penglihatan, kebiasaan menyipitkan mata juga biasa dilakukan saat mata terpapar cahaya yang menyilaukan. Nah, agar tidak semakin menambah jumlah kerutan pada area sekitar mata, biasakan menggunakan kacamata ya saat Kamu berada di luar ruangan. Selain itu, hindari pula kebiasaan menggunakan gadget saat di ruangan gelap ya,
- Kebiasaan merokok
Sudah bukan rahasia lagi jika kandungan dalam rokok memiliki efek yang negatif bagi kesehatan, termasuk bagi kondisi kulit. Merokok bisa mempercepat proses penuaan kulit wajah yang memicu timbulnya keriput.
Nah, terlepas dari kandungan rokok yang bisa memengaruhi kesehatan kulit, ternyata gerakan bibir saat Kamu merokok pun bisa berpengaruh terhadap munculnya keriput pada wajah lho. Bentuk bibir saat mengisap rokok sama dengan bentuk bibir saat Kamu sedang minum menggunakan sedotan atau sedang bersiul. Gerakan mengisap ini dapat memicu munculnya kerutan dan garis-garis halus di sekitar bibir dan juga pipi.
- Tertawa
Tertawa merupakan reaksi alamiah saat Kamu sedang senang. Bahkan, selain ekspresi senang, tertawa juga memiliki dampak yang positif bagi kesehatan Kamu. Namun, di balik sisi positif yang dimilikinya, ternyata tertawa juga bisa memicu timbulnya kerutan serta garis halus pada wajah. Khususnya pada area sekitar bibir dan juga mata lho, Gengs!
- Menaikkan alis
Saat terkejut atau terlalu senang, mungkin Kamu akan secara tidak sadar menaikkan alis. Namun, jika Kamu terlalu sering menaikkan alis, jangan kaget jika lama-kelamaan Kamu akan menemukan adanya garis halus yang melintang pada area dahi! Saat Kamu menaikkan alis, otot pada dahi akan mengalami kontraksi dan menarik kulit dahi ke atas. Akibatnya, muncul garis halus di dahi, yang sering disebut dengan forehead wrinkles.
Nah, itulah beberapa gerakan yang bisa memicu munculnya keriput pada kulit wajah. Ternyata, kebanyakan dari gerakan-gerakan tersebut sering kita lakukan tanpa sadar ya, Gengs! Tapi, jangan khawatir. Kamu masih bisa melakukan beberapa perawatan pada wajah seperti menggunakan krim pelembab atau melakukan eksfoliasi kok untuk meminimalisir kerutan yang ada.