Ilmu Komunikasi
Di era globalisasi saat ini sering kali kita melakukan komunikasi entah itu komunikasi secara langsung maupun menggunakan perantara. Banyak orang yang tidak dapat terlepas dari komunikasi mulai dari anak kecil, remaja sampai dengan orang dewasa. Komunikasi dalam hal ini dapat didefinisikan sebagai suatu kegiatan yang dilakukan oleh sesesorang dengan orang lain dalam kurun waktu tertentu yang dilakukan dengan tujuan tertentu. Dalam melakukan komunikasi akan mencakup empat hal yakni pemberi pesan, penerima pesan, pesan yang disampaikan dan cara penyampaian pesan.
Komunikasi terdapat dua jenis yakni komunikasi verbal dan komunikasi non verbal. Komunikasi verbal adalah komunikasi yang disampaikan dengan menggunakan kata-kata, sedangkan komunikasi non verbal adalah komunikasi yang disampaikan dengan menggunakan bahasa tubuh contohnya dengan menggunakan ekpsresi wajah, kontak mata, penampilan maupun sentuhan-sentuhan.
Pengertian komunikasi menurut Ruben dan Steward komunikasi adalah proses yang melibatkan individu dalam suatu hubungan, kelompok, organisasi dan masyarakat yang merespon dan menciptakan pesan untuk beradaptasi dengan lingkungan satu sama lain. Lasswell mengatakan bahwa cara yang baik untuk menjelaskan komunikasi ialah dengan menjawab pernyataan sebagai berikut “Who Says What In Which Channel To Whom With What Effect”. Paradigma diatas menunjukkan bahwa komunikasi meliputi lima unsur sebagai jawaban dari pernyataan yang diajukan itu yaitu sebagai berikut :
- 1. Komunikator
- 2. Pesan
- 3. Media
- 4. Komunikan
- 5. Efek
Komunikasi pada dasarnya merupakan suatu proses yang menjelaskan siapa ? menyatakan apa ? dengan saluran apa ? kepada siapa ? dengan dampak apa? Jadi berdasarkan paradigma lassuall tersebut secara sederhana proses komunikasi adalah pihak komunikator membentuk pesan menyampaikannya melalui saluran tertentu kepada pihak penerima yang menimbulkan efek tersebut. Proses komunikasi dibedakan menjadi 2 tahap yakni proses komunikasi secara primer dan proses komunikasi secara sekunder. Fungsi komunikasi menurut William I. Gorden, yaitu sebagai berikut :
- 1. Sebagai komunikasi sosial,
- 2. Sebagai komunikasi ekspresif,
- 3. Sebagai komunikasi ritual,
- 4. Sebagai komunikasi instrumental.
Sedangkan fungsi komunikasi menurut Harold D. Lasswell, yaitu sebagai berikut :
- 1. Penjagaan/pengawasan lingkungan,
- 2. Menghubungkan bagian-bagian yang terpisahkan dari masyarakat untuk menanggapi lingkungannya,
- 3. Menurunkan warisan sosial dari generasi ke generasi berikutnya.
Ilmu komunikasi adalah ilmu yang mempelajari tentang tata cara berkomunikasi baik menggunakan perantara atau tidak menggunakan perantara serta tata cara untuk menggunakan alat komunikasi. Ilmu komuniksi menurut Berger dan Chaffe dalam bukunya handbook of commucation science, ilmu komunikasi adalah suatu pengamatan terhadap produksi proses dan pegaruh dari sistem-sistem tanda dan lambang melalui pengembangan teori-teori yang dapat diuji dan digeneralisasikan dengan tujuan menjelaskan fenomena yang berkaitan dengan produksi, proses dan pengaruh dari sistem-sistem tanda dan lambang.
Ilmu komunikasi sangat dibutuhkan di kehidupan masyarakat, aplikasinya yang dekat-dekat dengan keseharian, mempelajari ilmu komunikasi menjadi sangat menyenangkan. Komunikasi disampaikan melalui perantara media. Saat ini ketergantungan manusia terhadap media sudah sanggat tinggi. Media massa terdiri dari media cetak dan siar maupun media baru yang terdiri dari jaringan internet, social media akan sangat akrab dengan keseharian yang mengambil jurusan ilmu komunikasi dalam pergaulan sehari-hari ilmu yang dipelajari juga sangat bermanfaat untuk diaplikasikan. Di era globalisasi ini juga tidak ada orang yang tidak butuh berkomunikasi dalam kehidupannya entah itu berkomunikasi melalui telephone,surat, tatap muka secara langsung, 3G, skype dll. Komunikasi juga dapat kita peroleh dari internet, surat kabar, televisi, radio, dll.
Dunia semakin cepat berubah, dalam dua dasawarsa terakhir teknologi sudah semakin pesatnya menyentuh segala aspek kehidupan manusia. Salah satu yang berkembang sangat pesat dan menjadi pemicu dari perkembangan yang ada adalah komunikasi. Dalam perkembangan terakhir dimana dunia informasi menjadi sangat penting dalam aspek kehidupan, maka komunikasipun menjadi bagian yang sangat penting dalam melengkapi kehidupan manusia untuk dapat berinteraksi satu sama lain.
Dalam ilmu komunikasi ini pertama kita akan mempelajari pengantar ilmu komunikasi dimana di mata kuliah ini kita akan mempelajari pengertian ilmu komunikasi, sejarah tujuan dan fungsi ilmu komunikasi, persepsi, sifat komunikasi, unsur atau komponen komunikasi, bentuk atau konteks komunikasi, komunikasi makna dan tanda, teknik dan metode komunikasi, umpan balik dan hambatan komunikasi, prinsip-prinsip komunikasi, model-model komunikasi, dan bidang-bidang komunikasi. Ada juga mata kuliah pengantar psikologi, aplikasi komputer dan internet, pengantar sosiologi, pengantar ilmu politik, filsafat ilmu, psikologi komunikasi, dasar-dasar humas, fotografi, teori-teori komunikasi, opini publik, perkembangan teknologi komunikasi dan masih banyak lagi. Mempelajari ilmu komunikasi adalah berusaha untuk menciptakan makna dan kesan pada suatu pesan yang disampaikan.
Juga bagaimana agar pesan tersebut dapat tersampaikan secara efektif. Misalnya pesan yang berusaha disampaikan dalam iklan, televisi berita hingga dalam membangun relasi, semua harus didasari basis komunikasi yang efektif. Begitu juga dengan kehidupan manusia sehari-hari. Di ilmu komunikasi ini kita juga akan mempelajari bagaimana menjadi seorang presenter atau jurnalis yang baik, bagaimana cara mengemas atau membuat iklan agar menarik, bagaimana cara mengoperasikan kamera video dengan baik, bagaimana cara berkomunikasi dengan baik, bagaimana cara mengambil foto dengan angle dan tata pencahayaan yang baik dan masih banyak lagi.
Prospek pekerjaan dibidang komunikasi sangat luas dan banyak diantaranya pekerjaan dibidang hubungab masyarakat, jurnalistik, dan periklanan. Dalam pekerjaan tersebut komunikasi menjadi pokok penting atau syarat utama seseorang untuk dapat bekerja. Tidak jarang sebagian perusahaan yang berada dibidang tersebut menolak atau tidak menerima pegawai dengan kemampuan berkomunikasi yang dianggap tidak sesuai dengan kriteria yang diinginkan perusahaan.