Maksud Penelitian ini mengetahui Aktivitas Komunikasi Acara Ritual Ngabanyotn Di Desa Bagak Sahwa Kalimantan Barat. Untuk menjawab masalah tersebut maka peneliti mengambil situasi komunikatif, peristiwa komunikatif dan tindakan komunikatif sebagai subfokus penelitian untuk menganalisa fokus penelitian yaitu Aktivitas Komunikasi Acara Ritual Ngabnyotn Di Desa Bagak Sahwa Kalimantan Barat. Metode penelitian kualitatif dengan metode etnografi komunikasi, informan berjumlah 4 orang yang terdiri dari informan kunci 2 orang dan informan pendukung 2 orang, diperoleh dengan teknik purposive sampling. Uji keabsahan data dengan ketekunan pengamatan, kecukupan referensi, studi literature, dan internet searching. Analisa data yang digunakan yaitu deskripsi, analisis dan interpretasi. Hasil penelitian adalah 1) Situasi komunikatif pada Acara Ritual Ngabanyotn yaitu memeriksa kelengkapan bahan – bahan untuk ritual (Tahap Persiapan), Ritual Pembukaan yang bertempat di gunung dan di rumah adat (Tahapan Pelaksanaan), Ritual Ngabanyotn bertempat di rumah adat (Tahapan Pelaksanaan), Ritual Narok bertempat di rumah adat (Tahap pelaksanaan) dan Ritual Penutup bertempat di Rumah adat dan di gunung (Tahap Penutup). 2) Peristiwa komunikatif dalam Acara Ritual Ngabanyotn yaitu untuk beryukur atas panen, serta memohon agar panen berikutnya dapat lebih baik. 3) Tindakan komunikatif pada Acara Ritual Ngabnyotn yakni ucapan terima kasih kepada Tuhan dan leluhur, permohonan yakni doa yang disampaikan kepada leluhur dan Tuhan, perilaku nonverbal yakni gerakan menabur dan menyiram. Kesimpulan penelitian bahwa Aktivitas Komunikasi Acara Ritual Ngabanyotn merupakan aktivitas adat yang dilaksanakan 1 kali dalam setahun, dan mempunyai aktivitas adat yang khas. Makna dari Acara Ritual Ngabanyotn itu sendiri merupakan perayaan untuk mensyukuri panen yang diterima masyraakat, serta memohon agar panen berikutnya dapat lebih baik dan mensucikan semua masyarakat yang mengikuti acara ritual agar terhindar dari hal – hal yang buruk. Saran peneliti, agar pemerintah dan masyarakat tetap selalu menjaga dan selalu melestarikan kebudayaan dengan cara mendokumentasikan dan mempublikasikan kegiatan adat.

The purpose of this research is to know the Communication Activity of Ngabanyotn Ritual Event in Bagak Sahwa Village, West Kalimantan. To answer the problem, the researcher took communicative situation, communicative event and communicative action as research subfocus to analyze the focus of research that is Communication Activity of Ngabnyotn Ritual Event in Bagak Sahwa Village of West Kalimantan. Qualitative research method with Ethnography communication method, reporter amounted to 4 people consisting of key reporter 2 person and supporting reporter 2 person, obtained by purposive sampling technique. Test the validity of data with observational persistence, reference adequacy, literature study, and internet searching. Data analysis which is used are description, analysis and interpretation. The results of the research are 1) Communicative Situation on Ngabanyotn Ritual Event that checks the completeness of the materials for the ritual (Preparatory Stage), Opening Ritual that is located at the mountain and in traditional house (Implementation Stage), Ngabanyotn Ritual is located in traditional house (Implementation Stage) The Narok ritual takes place in traditional house (Implementation stage) and Closing ritual located at traditional house and on the mountain (Closing Stage). 2) Communicative Events in Ngabanyotn Ritual Event is to give thanks for the harvest received by the community, and to request that the next harvest can be better. 3) Communicative action on Ngabnyotn Ritual Event is in the form of a statement that is a thank-you to the ancestral spirits and Tuahan, the supplication that is the prayer delivered to the ancestral spirits and God and the nonbreeding behavior of the sowing movement during the rituals. The conclusion of research that Activity Communication Event Ngabanyotn Ritual is a custom activity that is done once a year, and have a unique custom activity. The meaning of the Ngabanyotn Ritual Event is a celebration to be grateful for the harvests received by the community, and to request that the next harvest can be better and purify all the people who follow the ritual event in order to avoid the bad things. Suggestion of researcher, is that government and society always maintain and every year keep going traditional culture by way of documenting and publishing custom activities

https://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-urairealit-37728