Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Aktivitas Komunikasi Dalam Upacara Adat Robo-Robo Di Kabupaten Mempawah (Studi Etnografi Komunikasi Mengenai Aktivitas Komunikasi Dalam Upacara Adat Robo-Robo Di kabupaten Mempawah Kalimantan Barat)
Said Aby Husni NIM. (2017) | Skripsi | Ilmu Komunikasi
Bagikan
Ringkasan
Penelitian ini dimaksudkan untuk menguraikan secara mendalam mengenai Aktivitas Komunikasi Upacara Adat Robo-Robo di Kabupaten Mempawah. Ada pun fokus masalah Peneliti dibagi ke dalam beberapa sub-sub masalah mikro yaitu situasi komunikatif, peristiwa komunikatif, dan tindakan komunikatif dalam Upacara Adat Robo-Robo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif Tradisi Etnografi komunikasi. Subjek penelitian adalah Masyarakat dan pemangku adat yang mengikuti upacara adat Robo-Robo, terdiri dari 5 (lima) informan yang diperoleh melalui teknik Studi Literatur,internet searching. Teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi partisipan, catatan lapangan, studi kepustakaan, dokumentasi dan internet searching. Teknik uji keabsahan data dengan cara peningkatan ketekunan pengamatan, kecukupan referensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, Situasi Komunikatif yang terdapat dalam upacara adat Robo-Robo ini dilaksanakan dihanya di kabupaten Mempawah dengan budaya lokal. Peritiwa Komunikatif dalam upacara adat Robo-Robo yaitu sebagai Tolak Bala dalam bentuk ritual yang dilaksanakan setiap satu tahun sekali yang sudah menjadi tradisi bagi masyarakat Mempawah, sedangkan Tindakan Komunikatif dalam upacara adat Robo-Robo ialah tindakan yang mewujudkan perilaku verbal dan nonverbal sebagai ekspresi rasa syukur, kearifan budaya lokal. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa Aktivitas Komunikasi dalam Upacara Adat Robo-Robo diwariskan dari turun temurun oleh leluhur mereka untuk mewujudkan rasa hormat kepada leluhur dan orang tua, serta dimana dalam adat Tolak Bala atau Robo-Robo ini dijalankan oleh Masyrakat Muslim setempat. Saran dari peneliti agar panitia lebih memperbanyak anak muda untuk menjadi panitia dalam upacara robo-robo, agar mereka nanti bisa Melestariakn Budaya ini dan Pemerintah juga lebih antusias dengan Upacara Robo-Robo.
Ringkasan Alternatif
This research was intended to gives a deep about the activity of communicating traditional ceremonies robo-robo in District mempawah . As for focus problems researchers divided into some sub-sub micro problems that is the situation communicative , events communicative , and the act of communicative in traditional ceremonies robo-robo The Methods used in this study was a qualitative methodology tradition ethnography communication .The subject of study is the community and stakeholders customary follow traditional ceremonies robo-robo, , consisting of 5 ( five ) informants obtained through technique literature study, the internet searching. The technique of collecting data through indepth interviews, participant observation, field notes,studyof librarianship, documentation and internet searching. Engineering test the validity of the data by means of the increased persistence of observation, the adequacy of reference. The results showed that the Communicative Situation, contained in custom Robo-Robo ceremony was conducted in the course of a local culture. Communicative events in a traditional ceremony Robo-Robo, namely as a Talisman in the shape of a ritual performed once a year that has already become a tradition for the people of course of Communicative Action, whereas in the traditional ceremony Robo-Robo is an action which embodies the verbal and nonverbal behavior as an expression of gratitude, the wisdom of the local culture. The conclusions of this study that the communication activity in traditional ceremony Robo-Robo inherited from their ancestors by hereditary to embody respect for the ancestors and parents, as well as where in the custom Talisman or Robo-Robo is run by a local Muslim Communities.The advice of the Committee in order for more researchers to reproduce young to be committee in Robo-Robo, so they could later conserve this culture and the Government are also more enthusiastic about the ceremony of the Robo-Robo that seems in young people by hide.
Sumber
Judul Serupa
- Aktivitas Komunikasi Upacara Adat Babarita (studi etnografi komunitas mengenai aktivitas komunikasi dalam upacara adat babarit Di Desa Sagarahiang Kabupaten Kuningan)
- Aktivitas Komunikasi Upacara Adat Bandiria Pengantin Tebu Di Kabupaten Cirebon
- Aktivitas Komunikasi Upacara Adat Dugderan
- Aktivitas Komunikasi Pada Upacara Adat Cowongan Di Desa Plana Kecamatan Somagede Kabupaten Banyumas