Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Alat Pengukur Kadar oksigen pada Tubuh Manusia
Juliza Dofa Elena NIM. (2015) | Skripsi | Teknik Komputer , Sistem Komputer , Teknik Komputer , Teknik Komputer , Teknik Komputer
Bagikan
Ringkasan
Oksigen merupakan elemen terpenting pada tubuh manusia,dengan minimal persentase kandungan oksigen pada tubuh yaitu sebesar 85%. kekurangan oksigen dapat menimbulkan hipoksia yang akan berdampak buruk bagi tubuh. Karena kurangnya kesadaran seseorang tentang pentingnya oksigen bagi tubuh,hal ini yang mendorong untuk membuat alat pengukur kadar oksigen pada tubuh manusia yang dapat digunakan oleh setiap orang dengan bentuk yang relatif kecil. Salah satu metode untuk memonitor kandungan oksigen pada tubuh yaitu pulse oximetry. Rancangan pada alat pengukur kadar oksigen ini menggunakan led merah, led inframerah dan phototransistor yang digunakan sebagai sensor untuk mendeteksi adanya kandungan oksigen dalam darah. Hasil pendeteksian kemudian akan diolah pada mikrokontroler Atmega328 yang sudah termasuk pada arduino. Hasil dari pengolahan akan ditampilkan pada 7-segment dalam satuan persen dengan ketelitian 0,1%, selain itu terdapat buzzer yang digunakan sebagai indikator ketika kandungan oksigen kurang dari batas terendah.Berdasarkan hasil dari pengujian secara keseluruhan menghasilkan keluaran yang diharapkan dengan persentase keberhasilan alat sebesar 98% dan memiliki perbedaan nilai dengan oximeter standard hingga 5%.
Ringkasan Alternatif
Oxygen is the most important element in the human body, with a minimum percentage of oxygen in the body that is equal to 85%. Lack of oxygen can cause hypoxia which would be bad for the body. Due to the lack of awareness about the importance of oxygen for a person's, it is encouraging to make gauges oxygen levels in the human body that can be used by anyone with a relatively small cost.One method to monitor the oxygen content of the body that is pulse oximetry. The design of the oxygen concentration measuring device using a red LED, infrared LED and phototransistor are used as sensors to detect the presence of oxygen content in the blood. Detection results will then be processed on ATmega328 microcontroller that is included on the arduino. The results of the processing will be displayed on the 7-segment role in terms of percent with 0.1% accuracy, in addition there is a buzzer which is used as an indicator of when the oxygen content is less than the lower limit. Based on the results of the test as a whole produces the expected output with a success percentage of 98% and the tool has a different value with standard oximeter up to 5%.