Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Analisis Fatigue pada Rancangan Ulang Propeller Shaft Truk 130 PS untuk Umur Pakai 10 Juta Siklus
Herawati Indah (2017) | Skripsi | -
Bagikan
Ringkasan
Propeller shaft merupakan poros penggerak roda untuk menyalurkan daya dari transmisi ke diferensial. Untuk kasus propeller shaft yang mengalami perubahan rancangan seperti perubahan material dan perubahan dimensi, maka perlu dilakukan pengujian dan dianalisa kembali, sehingga propeller shaft tersebut dapat digunakan sesuai dengan standar yang telah ada atau telah ditentukan sebelumnya. Beberapa pengujian dilakukan untuk mengetahui komposisi material, sifat mekanis bahan serta performa dari mulai material awal sampai produk tersebut jadi dirakit. Salah satu pengujian yang akan dinalisa yaitu uji lelah/fatigue test untuk kondisi pembebanan bending dan pembebanan di tiga torsi yaitu 2060, 2260 dan 2450 Nm. Analisa analitik dilakukan dengan membandingkan hasil pengujian tersebut dengan hasil perhitungan dinamakan hasil perhitungan numerik. Dari hasil yang telah dilakukan bahwa propeller shaft yang mengalami perubahan rancangan tersebut diharapkan tidak gagal karena memiliki nilai faktor keamanan yang cukup aman untuk torsi max yaitu 3.45. Pada kondisi bending fatigue jumlah siklus bisa mencapai 10 juta siklus, sedangkan untuk torsional fatigue pada kondisi torsi max 2450 Nm dengan standar perhitungan min 377.492 tetapi hasil yang didapatkan dari pengujian jauh lebih kecil yaitu 97887, produk tersebut masih dinyatakan OK dikarenakan yang mengalami kerusakan adalah cross joint bukan bagian yang di analisa karena perubahan rancangan. Kata kunci: propeller shaft, fatigue, umur pakai/siklus, torsi, bending.
Ringkasan Alternatif
Propeller shaft is a wheel drive shaft to transfer power from transmission to differential. For the case of re-design propeller shaft such as material change and dimension change, it is necessary to test and re-analyzed, so the propeller shaft accept with existing standards. Some testing did to know material composition, mechanical properties and performance from raw material until finished product. One of the test is fatigue test will analysis for bending load and torque load (2060, 2260 and 2450 Nm). Analytical analysis is done by comparing the test results with numerical calculations. From the results have been done that re-design propeller shaft is not failure because have safety factor is safe enough for max torque is 3,45. In conditions of bending fatigue could reach 10 million cycles, but for torsional fatigue on the condition max torque 2450 Nm with calculation standard min 377492 cycle, the results testing is much smaller at 97887, the product is still accept OK because failure cross joint is not part of analysis re-design. Keywords: propeller shaft, fatigue, life time / cycle, torsion, bending.
Sumber