Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Analisis Kinerja Penampang Pilar Tinggi Jembatan
Try Kurniawan Akhbar (2019) | Tesis | -
Bagikan
Ringkasan
Wilayah Indonesia secara geografis merupakan tempat pertemuan dua rangkaian pegunungan. Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki banyak daerah pegunungan, sehingga terdapat beberapa infrastruktur jalan dan jembatan yang dibangun melintasi daerah pengunungan atau kaki gunung. Tidak tertutup kemungkinan bahwa infrastruktur jembatan yang dibangun melintasi pegunungan dan lembah, membutuhkan pilar tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perilaku struktur dan perbandingan kinerja tiga jenis penampang pilar tinggi, serta pengaruh ketinggian dan lokasi gempa terhadap desain pilar tinggi. Manfaat yang dapat diambil dari penelitian ini yaitu untuk membantu perencana dalam mengambil keputusan dalam menentukan jenis penampang pilar tinggi. Hasil analisis pada penelitian ini menunjukkan bahwa penampang komposit saat berprilaku non linier memiliki kemampuan menahan gaya geser dan nilai deformasi maksimum yang terbesar dibandingkan dengan penampang solid dan hollow. Penampang komposit juga memiliki kinerja paling tinggi diantara kedua penampang yang lain (solid dan hollow), sehingga penampang komposit merupakan penampang yang direkomendasikan apabila ditinjau dari sisi kinerjanya. Rekomendasi tersebut berlaku pada ketinggian pilar 30 hingga 60 meter dan pada lokasi gempa Medan, Bandung dan Jayapura. Hasil analisis juga menunjukkan bahwa beban gempa yang bekerja pada pilar dengan ketinggian diatas 50 meter tidak berpengaruh secara dominan, sehingga pada perencanaan pilar dengan ketinggian lebih dari 50 meter beban gempa tidak lagi menjadi beban yang penting untuk diperhitungkan. Kata kunci: Kinerja, Perilaku, Pilar tinggi.
Ringkasan Alternatif
Indonesia region is a meeting place of two mountain ranges. Indonesia is one country with many mountainous areas, so there are many road and bridge infrastructure built across mountains or mountain foothills. It is possible that the bridge infrastructures that built across mountains and valleys requires tall piers. This study aims to analyze the behavior of structures and compare the performance of the three types of tall pier section, along with the influence location of the earthquake to tall pier design. The benefits that can be taken from this research is to assist planners when making decisions in determining the type of cross-section of tall pier. The results of the analysis in this study showed that the maximum shear force and maximum deformation of the composite cross-section is greather than solid and hollow sections. The composite cross section also has the highest performance between the two other sections (solid and hollow). The recommendations are valid for pier with 30 to 60 meters tall and at the pier location at Medan, Bandung and Jayapura. The analysis results also show that the effect of earthquake loads that working on pillars with altitude more than 50 meters is not dominant, so the earthquake load is no longer an important load to be calculated. Keywords: Performance, Behaviour, High Pillars.