Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Analisis Korelasi Persepsi Wisatawan dengan Perubahan Tren Wisata Kuliner Studi Kasus Inovasi Oleh-Oleh Kuliner Modern di Kota Bandung
Widya Chandra Putri Aryani (2018) | Tugas Akhir | -
Bagikan
Ringkasan
Tren wisata kuliner saat ini mengarah pada kuliner modern. Kuliner modern merupakan makanan yang dapat disediakan dalam waktu cepat dan pengolahannya menggunakan alat-alat yang canggih. Kuliner modern sendiri muncul karena dipengaruhi oleh perkembangan zaman dan gaya hidup. Wisatawan pun tertarik untuk melakukan wisata kuliner modern di Kota Bandung. Hal inilah yang mendasari penyusun untuk melakukan penelitian mengenai "Analisis Korelasi Persepsi Wisatawan dengan Perubahan Tren Wisata Kuliner. Studi Kasus: Inovasi Oleh-oleh Modern di Kota Bandung". Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hubungan persepsi wisatawan dengan perubahan tren wisata kuliner di Kota Bandung. Dalam penelitian ini terdapat lima dimensi yang dianalisis yaitu faktor internal, faktor eksternal, inovasi makanan, inovasi kualitas, dan inovasi tempat makan. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif, analisis frekuensi, analisis deskriptif, dan analisis korelasi. Teknik sampling yang digunakan adalah teknik sampling purposive dan snowballing. Menggunakan sampel sebanyak 140 responden yakni wisatawan yang telah melakukan wisata kuliner modern di Kota Bandung. Pengumpulan data dengan cara menyebarkan kuesioner menggunakan kuesioner online dengan googleforms. Hasil penelitian diketahui antara persepsi wisatawan terhadap perubahan tren wisata kuliner di Kota Bandung adalah berhubungan kuat, signifikan, dan positif. Artinya, wisatawan memiliki persepsi yang baik dalam perubahan tren wisata kuliner di Kota Bandung. Hubungan tersebut dapat dilihat dari faktor internal, faktor eksternal, inovasi makanan, inovasi kuliatas, dan inovasi tempat makan. Kata kunci: persepsi wisatawan, tren wisata kuliner, kuliner modern.
Ringkasan Alternatif
The current culinary travel trends lead to modern culinary. Modern culinary is a food that can be provided in quick time and processing using sophisticated tools. Modern culinary itself arises because of changes by the trend of the times and lifestyles. Tourists who are interested to do modern culinary tour in Bandung. The underlying thing of writer to do research about "The Correlation Analysis between Perception of Tourist and the Changing Trend of Culinary Tourism, Case Study: The Innovation of Modern Food Souvenirs in Bandung City". This study aims to find out how the correlation between perceptions of tourist and the changing trend of culinary tourism in Bandung city. In this research, there are five dimensions analyzed: internal factors, external factors, food innovation, quality innovation, and location innovation. This research used quantitative research methods, frequency analysis, descriptive analysis, and correlations analysis. The sampling technique used is purposive sampling and snowballing. Using a sample of 140 respondents who have done modern culinary tours in Bandung city. Data collection by using questionnaires using an online questionnaire with googleforms. The results of the research include that the relationship between the tourist perception and trend of culinary tourism in Bandung city is a strong and positive. It means, tourists have a good perception with the changing trend of culinary tourist trends in the city of Bandung. This correlation can be seen from internal factors, external factors, food innovation, quality innovation, and location innovation. Keywords: tourist perception, culinary tourism trend, modern culinary.
Sumber