Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Analisis Parameter Sctructural Condition Indexs (SCI) Sebagai Dasar Dalam Perancangan Strategi Pemeliharaan Ruas Jalan Tol Purbaleunyi
Laurenci Stephanie (2019) | Skripsi | Teknik Sipil
Bagikan
Ringkasan
Pada tahun 2005, pembangunan ruas jalan tol Purbaleunyi merupakan strategi ruas jalan tol alternatif yang terpilih untuk menghubungkan 2 (dua) kota besar yaitu Bandung-Jakarta. Pembangunan ruas jalan tol Purbaleunyi diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat akan transportasi dengan tingkat keamanan dan kenyamanan yang tinggi serta waktu tempuh yang efektif dan efisien. Namun demikian semakin tingginya kebutuhan masyarakat akan transportasi menyebabkan kualitas jalan menurun lebih cepat dari pada yang diperkirakan. Oleh karena itu, PT. Jasa Marga yang diberi wewenang oleh pemerintah untuk mengelola ruas jalan Tol telah mengembangkan Sistem Manajemen Pemeliharaan jalan Tol. Sistem Manajemen pemeliharaan ini bertujan agar ruas jalan Tol selalu mempunyai kinerja struktural dan fungsional yang memenuhi standard pelayanan minimum selama masa layanannya. Metodologi pendekatan sistem manajemen pemeliharaan yang dibahas dalam Tugas Akhir ini menggunakan kinerja struktural yaitu Parameter Struktural Number (SN) untuk mengahasilkan strategi pemeliharaan yang tepat dengan mengaplikasikan 4 (empat) metode yaitu The Wimsaat Formulae, Two-Third Rule, Kavussi et al, dan Kim et al. Selanjutnya parameter SN tersebut digunakan untuk menentukan nilai Struktural Condition Index (SCI). Disisi lain untuk kinerja fungsionalnya menggunakan parameter International Roughness Index (IRI). Hasil yang diharapkan dari metodologi yang dijelaskan diatas adalah dokumen yang berisikan rancangan strategi pemeliharaan selama periode analisis yang dilengkapi dengan berbagai jenis pemeliharaan yang diperlukan, serta kebutuhan tebal pelapisan ulang selama periode analisis. Kata kunci: jalan tol, transportasi, masa layan, strategi pemeliharaan, metodologi.
Ringkasan Alternatif
In 2005, the construction of the Purbaleunyi toll road was an alternative strategy chosen to connect two (2) major cities, namely Bandung-Jakarta. The construction of the Purbaleunyi toll road was expected to meet the needs of the community for transportation with a high level of safety and comfort as well as effective and efficient travel time. However, the increasing public demand for transportation has caused road quality to decline faster than expected. Therefore, PT. Jasa Marga, which is authorized by the government to manage the toll road section, has developed a Toll Road Maintenance Management System. This maintenance management system takes place so that the toll road section always has structural and functional performance that meets the minimum service standards during the service period. The maintenance management system approach methodology discussed in this thesis uses structural performance namely Structural Number Parameters (SN) to produce appropriate maintenance strategies by applying 4 (four) methods namely The Wimsaat Formula, Two-Third Rule, Kavussi et al, and Kim et al. Then the SN parameter is used to determine the value of the Structural Condition Index (SCI). On the other hand to analyze its functional performance using the International Roughness Index (IRI) parameter. The expected results from the methodology described above are documents that contain a draft maintenance strategy during the analysis period that is equipped with various types of maintenance needed, as well as the thick is needs for overlay. Keywords: toll road, transportation, service period, maintenance strategy, methodology.