Seiring meningkatnya kebutuhan hidup, tanpa diberengi dengan peningkatan pendapatan, maka kebutuhan masyarakat akan adanya suatu lembaga keungan yang memberikan pinjaman atau kredit semakin meningkat. Sebagai sebuah perusahaan BUMN, pegadaian sebagai suatu lembaga keuangan ingin ikut meningkatkan perekonomian Indonesia dengan cara memberikan uang pinjaman atau kredit kepada mesyarakat berdasarkan hukum gadai agar masyarakat terhindar dari praktek pinjaman uang dengan suku bunga yang tidak wajar. Adapun maksud dan tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pelaksanaan bauran pemasaran dari Perum Pegadaian yang meliputi 7P yaitu: Produk, Harga, Tempat, Promosi, Proses, Orang Dan Bukti Fisik. Selain itu untuk mengetahui kinerja bauran pemasaran yang dilaksanakan oleh Perum Pegadaian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif yaitu yang bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai keadaan bauran pemasaran dari Perum Pegadaian, khususnya aspek-aspek yang diteliti yaitu responden. Sedangkan data dan informasi yang diperoleh akan dikumpulkan, disusun, diuaraikan dan kemudian dianalisis yang selanjutnya ditarik kesimpulan. Dari hasil penelitian ini dapat diketahui tentang pelaksanaan dan kinerja bauran pemasaran yang digunakan sudah sangat baik. Ini dapat dilihat dari tanggapan nasabah tentang pelaksanaan bauran pemasaran yang sudah dilakukan oleh Perum Pegadaian. Untuk aspek Produk, Tempat, Orang dan Bukti Fisik nasabah menilai sudah baik. Sedangkan untuk Harga, Promosi dan Proses, nasabah menilai apa yang sudah dilakukan Perum Pegadaian cukup baik. Disamping itu kinerja bauran pemasaran masih mengalami kekurangankekurangan seperti masih kurangnya sosialisasi secara merata,kurangnya kantor cabang disuatu daerah/lokasi, jenis barang yang bisa dijadikan alat gadai terbatas.

Seiring meningkatnya kebutuhan hidup, tanpa diberengi dengan peningkatan pendapatan, maka kebutuhan masyarakat akan adanya suatu lembaga keungan yang memberikan pinjaman atau kredit semakin meningkat. Sebagai sebuah perusahaan BUMN, pegadaian sebagai suatu lembaga keuangan ingin ikut meningkatkan perekonomian Indonesia dengan cara memberikan uang pinjaman atau kredit kepada mesyarakat berdasarkan hukum gadai agar masyarakat terhindar dari praktek pinjaman uang dengan suku bunga yang tidak wajar. Adapun maksud dan tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pelaksanaan bauran pemasaran dari Perum Pegadaian yang meliputi 7P yaitu: Produk, Harga, Tempat, Promosi, Proses, Orang Dan Bukti Fisik. Selain itu untuk mengetahui kinerja bauran pemasaran yang dilaksanakan oleh Perum Pegadaian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif yaitu yang bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai keadaan bauran pemasaran dari Perum Pegadaian, khususnya aspek-aspek yang diteliti yaitu responden. Sedangkan data dan informasi yang diperoleh akan dikumpulkan, disusun, diuaraikan dan kemudian dianalisis yang selanjutnya ditarik kesimpulan. Dari hasil penelitian ini dapat diketahui tentang pelaksanaan dan kinerja bauran pemasaran yang digunakan sudah sangat baik. Ini dapat dilihat dari tanggapan nasabah tentang pelaksanaan bauran pemasaran yang sudah dilakukan oleh Perum Pegadaian. Untuk aspek Produk, Tempat, Orang dan Bukti Fisik nasabah menilai sudah baik. Sedangkan untuk Harga, Promosi dan Proses, nasabah menilai apa yang sudah dilakukan Perum Pegadaian cukup baik. Disamping itu kinerja bauran pemasaran masih mengalami kekurangankekurangan seperti masih kurangnya sosialisasi secara merata,kurangnya kantor cabang disuatu daerah/lokasi, jenis barang yang bisa dijadikan alat gadai terbatas.

https://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-s1-2007-sulaemanja-6593