Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Analisis Pelaksanaan Perjanjian Kredit Pada Koperasi Batas Kota Cimahi (KOBAKTI)
Eva Gustiana NIM. (2014) | Tugas Akhir | -
Bagikan
Ringkasan
Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan perjanjian kredit dan untuk apa saja yang menjadi kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan perjanjian kredit pada Koperasi Batas Kota Cimahi (KOBAKTI).Metode penelitian yang digunakan adalah metode analisis deskriptif dengan pendekatan kualitatif yang hasil penelitiannya diolah dan dianalisis untuk diambil kesimpulan dimana hanya mengumpulan data primer dan sekunder, dengan tujuan untuk menggambarkan dan memaparkan pelaksanaan perjanjian kredit pada prosedur pemberian kredit, dan analisis kualitatif. Adapun metode pendekatan yang digunakan penulis yaitu studi kepustakaan dan penelitian lapangan.Hasil penelitian yang diperoleh adalah Pelaksanaan perjanjian Kredit pada KOBAKTI sudah dilakukan dengan baik sesuai dengan prosedur pemberian kredit. Namun muncul masalah yang timbul pada pelaksanaan perjanjian setelah pemberian kredit dilakukan yaitu wanprestasi (terjadi keterlambatan dalam pembayaran kredit) dan terjadinya pinjaman macet yang timbul karena pembayaran angsuran pinjaman yang tidak lancar dalam pengembalian pinjamannya sehingga tidak sesuai dengan perjanjian kredit. Kredit macet yang dilihat padaperiode 2009 - 2013 mengalami kenaikan dan penurunan termasuk pemberian kredit dan kredit macetnya. Kredit macet terjadi dikarenakan banyak faktor. Cara mengatasi dalam upaya menangani kredit bermasalah akibat daria nggota yang melakukan wanprestasi mengedepankan azas kekeluargaan dan secara administrasi perkreditan. Adapun cara lain yang dilakukan koperasi yaitu penjadwalan kembali dan persyaratan kembali hingga peminjam dapat melunasi pinjamannya.
Ringkasan Alternatif
The purpose of this study was to determine how the implementation of the credit agreement and for whatever the obstacles encountered in the implementation of agreements on Koperasi Batas Kota Cimahi (KOBAKTI).The method used is descriptive analysis method with a qualitative approach whose results were processed and analyzed to be concluded. Where only the data gathering primary and secondary data, with the aim to describe and explain the implementation of the credit agreement on lending procedures, and qualitative analysis. The approach used by the authoristhe study of literature and field research. The results obtained are in the Credit Agreement Implementation KOBAKTI been done properly in accordance with the procedures for granting credit. However, emerging issues arisingin the implementation of the agreement after defaulting loans done that (there is delay in the payment of credit) and the occurrence ofnon-performing loans arising from installment payments are non-current loans in repayment of loans that are not in accordance with the credit agreement. Bad debts are seen in the 2009-2013 period, including increasing and decreasing lending and the loan. Bad credit occurs due to many factors. How to cope in an effort to deal with non-performing loans as a result of members who are in default put forward the principle of kinship and credit administration. The other way isconducted cooperative rescheduling and requirements back up to the borrower torepay the loan.