Honing tool merupakan salah satu alat potong yang digunakan untuk pembuatan cylinder liner pada cylinder block. Penggantian batu honing dan proses truing pada honing tool diperlukan ketika honing tool telah mencapai keausan. Pada penelitian ini, honing tool memiliki standar nilai kekasaran permukaan yaitu Ra 1,2 µm sampai dengan Ra 2,1 µm agar menghasilkan cylinder block dengan kualitas yang baik. Untuk menghasilkan nilai kekasaran permukaan tersebut membutuhkan parameter pemotongan yang tepat. Parameter pemotongan yang mempengaruhi kekasaran permukaan diantaranya adalah feeding dan kedalaman pemakanan. Penelitian yang dilakukan ditujukan untuk mengetahui pengaruh feeding dan kedalaman pemakanan terhadap kekasaran permukaan, kemudian menentukan parameter yang tepat agar mencapai kekasaran permukaan sesuai standar yang telah ditetapkan. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan memvariasikan sepuluh feeding dan empat kedalaman pemakanan serta menggunakan cairan pendingin berupa soluble oil. Pengukuran kekasaran permukaan menggunakan surface roughness tester. Hasil penelitian dianalisis dengan teknik analisis regresi berganda menggunakan SPSS dan dapat diketahui bahwa feeding dan kedalaman pemakanan berpengaruh terhadap nilai kekasaran permukaan sebesar 87,2%. Hubungan feeding dan kedalaman pemakanan terhadap kekasaran permukaan adalah berbanding lurus. Nilai parameter yang memenuhi standar kekasaran permukaan yaitu untuk kedalaman pemakanan 3 µm gunakan feeding 130 mm/menit sampai 200 mm/menit, untuk kedalaman pemakanan 5 µm gunakan feeding 110 mm/menit sampai 200 mm/menit, untuk kedalaman pemakanan 15 µm gunakan feeding 130 mm/menit sampai 150 mm/menit. Nilai kekasaran permukaan yang dihasilkan adalah Ra 1,519 µm sampai Ra 1,926 µm. Kata kunci: Proses Truing, Feeding, Kedalaman Pemakanan, Kekasaran Permukaan.

Honing tool is cutting tools used for the critical process, which is making a cylinder liner on the cylinder block. Replacing honing stones and truing the honing tool is very necessary when the honing tool has achieved wear. In this research, the honing tool has a standard surface roughness value of Ra 1,2 µm to Ra 2,1 µm to produce a cylinder block with good quality. To produce a surface roughness value, it requires the right cutting parameters. Cutting parameters affecting surface roughness include feeding and depth of cut. The research intended to determine the effect of feeding and depth of cut on surface roughness, then determine the appropriate parameters to achieve surface roughness according to established standards. This research is experimental by varying ten feedings and four depths of cut and using coolant of soluble oil. Surface roughness measurement using a surface roughness tester. The results of the research were analyzed by multiple regression analysis using SPSS and it can be seen that feeding and depth of cut affect the surface roughness value of 87,2%. The relationship between feeding and depth of cut to surface roughness is directly proportional. Parameter values that appropriate the surface roughness standard are for 3 µm feed depth using feeds of 130 mm/minute to 200 mm/minute, for a feed depth of 5 µm using feeding 110 mm/minute to 200 mm/minute, for 15 µm feeding use 130 mm feeding/minute up to 150 mm/minute. Surface roughness value produced is Ra 1,519 µm to Ra 1,926 µm. Keywords: Truing Process, Feeding, Depth of Cut, Surface Roughness.

http://digilib.polban.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptppolban-gdl-seafurikha-11127