Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Analisis Perbaikan Proses Produksi Fender Tipe HPI-1700 Dengan Metode CPM Di PT. Agronesia Inkaba Bandung
Rizal Nugraha NIM. (2010) | Skripsi | Teknik Industri
Bagikan
Ringkasan
Tujuan umum perusahaan adalah berusaha untuk mendapatkan keuntungan. Hal
ini akan tercipta apabila perusahaan dapat mengatur proses produksinya secara
efektif dan efisien, artinya dengan sumber daya yang ada diperoleh hasil yang
maksimal. Sumber daya yang paling utama dalam dunia bisnis adalah waktu,
dengan memanfaatkan waktu dengan maksimal, maka perusahaan dapat
mendapatkan keuntungan seperti menghemat biaya produksi, menghemat biaya
pekerja bahkan dapat melaksanakan produksi yang lainnya.
PT. Agronesia Inkaba adalah perusahaan yang memproduksi barang-barang teknik
dengan bahan dasar karet. PT. Agronesia Inkaba saat ini mendapatkan pesanan
khusus yaitu 1 set fender tipe HPI-1700 (sepasang penyangga dermarga) yang
dipesan oleh PT. Tripolita untuk keperluaan bongkar muat kapal barang dan
dermarga yang dimilikinya.
Critical path method merupakan suatu teknik perencanaan dengan analisa jaringan
kerja atau network berdasarkan logika ketergantungan antara aktivitas-aktivitas
yang ada dalam proyek. Pada jaringan kerja ini dikenal jalur kritis, yaitu jalur
yang memiliki rangkaian komponen-komponen kegiatan dengan total jumlah
waktu terlama dan menunjukkan kurun waktu penyelesaian yang tercepat. Jadi
jalur kritis terdiri dari rangkaian kegiatan kritis, dimulai dari kegiatan pertama
sampai pada bagian terakhir proyek yang tidak mempunyai kelonggaran total
maupun kelonggaran bebas.
Pertambahan waktu yang terjadi pada pembuatan cetakan dan plat (E) selama 920
menit, membuat aktivitas kritis dalam pembuatan fender berubah menjadi
aktivitas E, F, G, H, I, J, K, G2, H2, I2, J2, K2, L2, dan M2. Proses perbaikan
yang dilakukan perusahaan cukup berpengaruh pada proses di press pada mesin
press untuk produk kedua (K2), dimana waktu yang diperlukan untuk proses K2
adalah 870 menit, lebih lama 150 menit dari rencana dan lebih cepat 630 menit
dibandingkan proses K untuk produk pertama.
Ringkasan Alternatif
Company general purpose is made a pitch for interest. This thing will be created if
company can arrange the production process is effectively and efficient, mean with
the power source obtained by maximal result. Most important power source in the
world of business is time, by exploiting time by maximal, hence company can get
interest like costing effective production, cost effective worker even can execute other
production.
PT. Agronesia Inkaba is company producing goods technique in rubber raw
material. PT. Agronesia Inkaba in this time get special order that is 1 set fender type
HPI-1700 (a couple of buffer port) ordered by PT. Tripolita for need mercantile
marine loading and unloading and port which have it.
Critical path method is a[n technique in planning with work linear circuit analysis or
network based on dependence logic between the activitys in projects. At this work
linear circuit recognized by critical path, that is lane having activities components
circuit with totals amount of old time and showed range of time solving of quickest.
So critical path consist of critical action chains, started from activity firstly coming
up with epilogue of project of don't have allowance of total and also allowance of
Free.
Wall Accretion of time happened at plate and molding (E) during 920 minute, make
critical activity in making of fender turn into activity E, F, G, H, I, J, K, G2, H2, I2,
J2, K2, L2, and M2. done by Refinement process is company enough having an in
with process in press at engine press for second product (K2), where needed by time
was process K2 is 870 minute, 150 longer minute from plan and 630 quicker minute
compared by process K for first product.