Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN ANTARA PERBANKAN KONVENSIONAL DAN PERBANKAN SYARIAH PERIODE 2007-2011 (StudiKasusPada Bank Mandiri, Bank Rakyat Indonesia, Bank Central Asia, Bank SyariahMandiri, Bank Muamalat, dan Bank Syariah Mega Indonesia)
Ghinayanti Tresnadewi Rukmana (2014) | Tugas Akhir | Akuntansi
Bagikan
Ringkasan
Penelitian ini bertujuan untuk melakukan perbandingan kinerja keuangan antara Bank Umum Konvensional dengan Bank Umum Syariah di Indonesia pada periode 2007-2011 dengan menggunakan rasio keuangan. Rasio keuangan yang digunakan terdiri dari CAR, NPL, LDR, ROA, ROE, dan BOPO. Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari Laporan Keuangan Publikasi Bank Umum yang diterbitkan oleh masing-masing bank yang bersangkutan. Dengan menggunakan purposive sample, maka sampel yang layak digunakan sebanyak 6 sampel, 3 Bank Umum Konvensional (Bank Mandiri, Bank Rakyat Indonesia, dan Bank Central Asia), dan 3 Bank UmumSyariah (Bank Syariah Mandiri, Bank Muamalat, dan bank Syariah Mega Indonesia). Teknik analisis yang digunakan untuk melihat perbandingan kinerja keuangan Bank Umum Konvensional dengan Bank Umum Syariah adalah dengan analisis deskriptif dan dengan metode Independent Sample T-Test. Analisis yang dilakukan menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan untuk kelima rasio yaitu CAR, NPL, LDR, ROA, dan BOPO. Sementara untuk ROE tidak terdapat perbedaan yang signifikan. Bank Umum Syariah lebih baik daripada bank Umum Konvensional jika dilihat dari kemampuannya dalam memenuhi semua standar BI untuk rasio keuangan. Namun jika dilihat dari kinerja rasio keuangannya , rasio-rasio keuangan Bank Umum Konvensional yaitu CAR, NPL, ROA, ROE, dan BOPO lebih baik daripada Bank Umum Syariah. Kata Kunci : Bank Umum Konvensional, Bank Umum Syariah, Rasio Keuangan, Independent Sample T-Test.
Ringkasan Alternatif
The objectives of this research to make compare the finance performance between Islamic Commercial Bnks and Conventional Commercial Banks in Indonesia in the period 2007-2011 by using financial ratios. Financial ratios are used consist of CAR, LDR, NPL, ROA, ROE, and BOPO. The data used in this study were obtained from the Financial Statement of Commercial Banks, published by each Bank concerned. After passing through thr stage purposive sample, the sample is feasible to use as many as six samples, three Conventional Commercial Bank (Bank Mandiri, Bank Rakyat Indonesia, and Bank Central Asia), and three Islamic Commercial Bank (Bank SyariahMandiri, Bank Muamalat, and Bank Syariah Mega Indonesia). Analytical techniques used to see comparison of financial performance of Conventional Commercial Bank with Islamic Commercial Bank is the method of description analysis and the method of Independent Sample T-Test. The analysis showed that there are significant differences for five ratios, they are CAR, NPL, LDR, ROA, and BOPO. In the other hand, for ROE there are not significant different. Islamic Commercial Bank has better performance in terms of ability to get the financial ratios standard from Bank Indonesia. But for a financial ratios performance such as CAR, NPL, ROA, ROE, and BOPO, Conventional Commercial Bank is better than Islamic Commercial Bank. Key Word : Conventional Commercial Bank, Islamic Commercial Bank, Financial Ratios, Independent Sample T-Test.
Sumber
Judul Serupa
  • Analisis Margin Intermediasi Bank: Perbandingan Antara Bank Syariah Dan Bank Konvensional Di Indonesia
  • Analisis Komparatif Kinerja Keuangan PT. Bank Muamalat Indonesia dan PT. Bank Syariah Mandiri Dengan Metode CAEL
  • Analisis Kinerja Non Keuangan Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2013-2016
  • Perbankan Digital, Pengalaman Nasabah dan Pengaruhnya Terhadap Kinerja Keuangan Bank Syariah di Indonesia
  • ANALISIS TINGKAT KESEHATAN KEUANGAN PT. BANK SYARIAH MEGA INDONESIA PERIODE 2007-2011 DENGAN PENDEKATAN PBI NO.9/1/PBI/2007
  • Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan dan Makroekomi terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2014-2019