Anggaran merupakan suatu alat bantu bagi manajemen dalam pengambilan keputusan. Secara keseluruhan, pembentukan anggaran operasional umumnya diawali oleh anggaran penjualan. Anggaran penjualan menjadi kunci karena apabila terjadi kesalahan dalam pembuatan anggaran penjualan, maka akan berpengaruh pada anggaran-anggaran lainnya. Anggaran penjualan diawali dengan dibuatnya peramalan. Peramalan yang baik akan meminimalisasi tingkat penyimpangan antara realisasi dengan anggaran. PT. Agronesia Divisi Makanan dan Minuman (BMC) Bandung menggunakan metode kualitatif dalam peramalan penjualannya yaitu peramalan yang didasarkan pada opini-opini para pengambil keputusan. Dari realisasi penjualan selama 5 tahun dari Tahun 2008 hingga Tahun 2012, diketahui bahwa anggaran penjualannya belum efektif yaitu berada di kisaran 78% - 91%. Tujuan penelitian ini selain untuk mengetahui peramalan yang dilakukan oleh perusahaan, juga manganalisis dan membandingkan metode peramalan yang sesuai bagi perusahaan. Dalam hal ini, penulis membandingkan metode peramalan kualitatif yang dilakukan oleh perusahaan dengan metode kuantitatif yaitu momen dan tren parabola kuadrat. Dari hasil analisis dan perbandingan, diketahui bahwa peramalan penjualan dengan metode kuantitatif lebih baik daripada metode kualitatif dengan rata-rata tingkat akurasi peramalan mencapai 100%. Namun terdapat kekurangan dalam metode kuantitatif yaitu hasil peramalan tidak berdasarkan faktor-faktor ekternal seperti selera pasar, dan keadaan persaingan. Untuk menentukan metode kuantitatif yang paling baik dari keduanya dilakukan pengujian standar kesalahan peramalan. Dari hasil pengujian tersebut diketahui bahwa metode tren parabola kuadrat lebih baik dilihat dari tingkat SKP-nya yang lebih kecil. SKP yang kecil menunjukkan tingkat kesalahan yang relatif kecil pula. Dengan demikian, perusahaan disarankan untuk menggabungkan kedua metode peramalan penjualan yaitu metode kualitatif dan metode kuantitatif. Peramalan penjualan dengan metode kuantitatif dijadikan peramalan pokok dalam penentuan produk yang akan dijual, sementara metode kualitatif sebagai metode peramalan pendukung untuk melihat berbagai faktor eksternal yang akan mempengaruhi terhadap kemungkinan produk yang akan terjual. Kata kunci : anggaran penjualan, peramalan penjualan, metode momen, metode tren parabola kuadrat.

The budget is a tool for management decision making. Operating budget generally preceded by the sales budget. Sales budget is the key of the overall budget because if something goes wrong in making the sales budget, then will affect the other. Budget begins with the establishment of sales forecasting. Forecasting that was done properly will minimize the extent of the deviation between budget and actual. PT. Agronesia Division of Food and Beverage (BMC) Bandung using qualitative methods in forecasting sales that are based on the opinion of decision makers. Based on sales for 5 years, from the Year 2008 to the Year 2012, note that the budget is not yet effective, sales were in the range of 78% - 91%. The purpose of this study in addition to knowing forecasting undertaken by the company, also considers and compares forecasting methods appropriate for the company. In this case, the authors compare the qualitative forecasting methods undertaken by the company with the quantitative methods of moments and quadratic parabolic trend. From the analysis and comparison, it is known that the sales forecasting with quantitative methods showed better results than qualitative methods and demonstrate the forecasting accuracy average rate reaches 100%. However, in reality, a quantitative method has the disadvantage, forecasting results are not based on external factors such as market tastes, and market competition. A quantitative method for determining the best from both standard testing done forecasting errors. From the results of these tests are known that method of parabolic quadratic trend better views of the level of forecasting error. The small of forecasting error shows a relatively small error rate anyway. Thus, companies are advised to combine these two methods of forecasting sales that qualitative methods and quantitative methods. quantitative methods, used in the determination of basic forecasting for products to be sold. While the qualitative method as a method of forecasting support to see the various external factors that will influence the product to be sold. Keywords: sales budget, sales forecasting, method of moments, method of quadratic parabolic trend

http://digilib.polban.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptppolban-gdl-bayupraset-5359