Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Analisis Program Layanan Zakat Digital Terhadap Penerimaan Zakat Dengan Pendekatan Data Envelopment Analysist (DEA) (Studi Kasus Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) tahun 2016-2018)
Bunga Larasati Pujianto (2021) | Skripsi | Akuntansi
Bagikan
Ringkasan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat efisiensi program layanan zakat digital terhadap penerimaan zakat BAZNAS dengan pendekatan metode Data Envelopment Analysist (DEA). Sampel dari penelitian ini berupa data biaya operasional dan data penerimaan zakat untuk zakat digital Badan Amil Zakat Nasional. Penelitian dari tugas akhir ini menggunakan Data Envelopment Analysist (DEA) dengan model Constant Return to Scale (CRS) dengan orientasi output. Variabel yang diambil oleh peneliti yaitu variable input (I1) Penerimaan Zakat, variable input (I2) Biaya Operasional, dan variable output (O1) Penerimaan Zakat Digital. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengujian terhadap program layanan zakat digital tahun 2016-2018 menunjukkan tingkat efisien yang optimal terlihat dengan pengujian menggunakan metode Data Envelopment Analysist dengan model Constant Return to Scale (CRS). Kata Kunci: Zakat, Zakat Digital, Efisiensi, BAZNAS.
Ringkasan Alternatif
This research aims to determine the level of efficiency of the digital zakat program on the acceptance of BAZNAS Zakat with a method Data Envelopment Analysist (DEA) Approach. The sample of this research are operational costs and zakat receipts for digital zakat of the National Amil Zakat (BAZNAS). This research used an analytical tool of DEA (Data Envelopment Analysis) with variable Constant Return to Scale (CRS) production approach and output oriented. Variable inputs are Zakat funds (I1), Operational Costs (I2), and Digital Zakat Funds (O1). The results of this research on 2016-2018 that digital zakat service program shows the optimal level of efficiency by testing using the Data Envelopment Analysist method with the Constant Return to Scale (CRS) model. Keywords: Zakat, Digital of Zakat, Efficiency, BAZNAS.
Sumber