Masalah keselamaytan dan kesehatan kerja (K3) merupakan suatu aspek penting yang perlu di perhatikan oleh perusahaan. Karena dalam hal ini menyangkut kegiatan atau aktifitas-aktifitas yang melindungi dan memelihara sumber daya yang di miliki perusahaan. Penilaianb kualitas pelaksanaan K3 sebenarnya ada pada pekerja, oleh itu merekalah yang seharusnya menentukan baik atau tidaknya kualitas pelaksanaan K3 bukanlah menurut pendapat perusahan melain menurut persepsi karyawan. PT. INDUSTRI SANDANG NUSANTARA UNIT PATAL BANJARAN merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pemintalan. Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan dengan wawancara terhadap karyawan didapat bahwa sering terjadi kecelakaan kerja dibagian persiapan produksi yaitu di mesin Blowing, Carding, Drawing dan Symplex. Kecelakaan yang terjadi antara lain tangan karyawan yang terjepit pada saat menyambung Sliver atau Roving yang putus, tangan karyawan yang teriris dan terbanting saat membersihkan Top Cleaner dan kecelakaan kecil lainnya. Penelitian dilakukan terhadap kecelakan kerja di bagian persiapan produksi dengan menyebarkan koesioner kapada 62 orang karyawan. Penggunakan koesioner dilakukan untuk proses pengumpulan data yang kemudian dilakukan pengolahan data mengguynakan analisis faktor dengan tujuan untuk mengidentifikasi variabel-variabek yang berpengaruh terhadap keselamatan kerja dan menentukan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap keselamatan kerja berdasarkan persefsi karyawan Berdasarkan hasil pengolahan data didapat bahwa faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kesel;amatn kerja menurut perspsi karyawan dapat di kelompokan berdasarkan analisis faktor menjadi 4 faktor. Dari 24 variabek poertanyaan hanya 8 variebel yang masuk kedalam 4 faktoer tersebut, faktor tersebut adalah, lingkungan, managemen. Manusia dan faktor pikologis dan fasilitas.

Masalah keselamaytan dan kesehatan kerja (K3) merupakan suatu aspek penting yang perlu di perhatikan oleh perusahaan. Karena dalam hal ini menyangkut kegiatan atau aktifitas-aktifitas yang melindungi dan memelihara sumber daya yang di miliki perusahaan. Penilaianb kualitas pelaksanaan K3 sebenarnya ada pada pekerja, oleh itu merekalah yang seharusnya menentukan baik atau tidaknya kualitas pelaksanaan K3 bukanlah menurut pendapat perusahan melain menurut persepsi karyawan. PT. INDUSTRI SANDANG NUSANTARA UNIT PATAL BANJARAN merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pemintalan. Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan dengan wawancara terhadap karyawan didapat bahwa sering terjadi kecelakaan kerja dibagian persiapan produksi yaitu di mesin Blowing, Carding, Drawing dan Symplex. Kecelakaan yang terjadi antara lain tangan karyawan yang terjepit pada saat menyambung Sliver atau Roving yang putus, tangan karyawan yang teriris dan terbanting saat membersihkan Top Cleaner dan kecelakaan kecil lainnya. Penelitian dilakukan terhadap kecelakan kerja di bagian persiapan produksi dengan menyebarkan koesioner kapada 62 orang karyawan. Penggunakan koesioner dilakukan untuk proses pengumpulan data yang kemudian dilakukan pengolahan data mengguynakan analisis faktor dengan tujuan untuk mengidentifikasi variabel-variabek yang berpengaruh terhadap keselamatan kerja dan menentukan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap keselamatan kerja berdasarkan persefsi karyawan Berdasarkan hasil pengolahan data didapat bahwa faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kesel;amatn kerja menurut perspsi karyawan dapat di kelompokan berdasarkan analisis faktor menjadi 4 faktor. Dari 24 variabek poertanyaan hanya 8 variebel yang masuk kedalam 4 faktoer tersebut, faktor tersebut adalah, lingkungan, managemen. Manusia dan faktor pikologis dan fasilitas.

https://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-s1-2007-selmibudii-6468