Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Analisis Tingkat Kemandirian,Efektivitas, Efisiensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pada Pemerintah Kabupaten Pangandaran Provinsi Jawa Barat
Fikri Reza Azhari (2017) | Skripsi | Akuntansi , Manajemen
Bagikan
Ringkasan
Penelitian ini merupakan studi kasus untuk menganalisis tingkat kemandirian, efektivitas dan efisiensi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada Pemerintah Kabupaten Pangandaran Tahun Anggaran 2014 s/d 2016. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sebesarapa besar tingkat kemandirian, efektivitas dan efisiensi pendapatan asli daerah Kabupaten Pangandaran pada tahun 2014 s/d 2016 dan mengetahui faktor-faktor serta solusi dalam peningkatkatan kemandirian, efektivitas, efisiensi pendapatan asli daerah. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder yang di dapat dari Dinas Pengelolaan Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah Kabupten Pangandaran berupa Laporan Realisasi Anggaran Tahun 2014 s/d 2016 dan biaya biaya yang dikeluarkan dalam pemungutan Pendapatan Asli Daerah. Metedo analisis data menggunakan analisis rasio keuangan yang terdiri dari rasio kemandirian, rasio efektivitas dan rasio efisiensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kemandirian Kabupaten Pangandaran selama 3 (tiga) tahun anggaran dikategorikan rendah sekali. Terdapat beberapa faktor bahwa Kabuapten Pangandaran merupakan daerah otonomi baru yang masih perlu pendanaan dari dana perimbangan untuk kepentingan pembangunan dan belum tergalinya sumber potensi daerah maksimal. Tingkat efektivitas pendapatan asli daerah Kabupaten Pangandaran pada tahun 2014 s/d 2016 masing-masing sebesar 70,10% (Kurang Efektif), 99,98% (Efektif) dan 87,36% (Cukup Efektif). Terdapat beberapa faktor diantaranya bahwa pengelolaan pendapatan asli daerah belum diselenggaran sepenuhnya berdasarkan aturan yang telah dibuat dan kemampuan sumber daya manusia yang belum memadai. Tingkat efisiensi pendapatan asli daerah Kabupaten Pangandaran dikategorikan sangat efisien setiap tahunnya. Bahwa Kabupaten Pangandaran telah menyelenggarakan pemungutan pendapatan asli daerah dengan memperhatikan biaya pemungutan itu sendiri, agar penerimaan cenderung tidak habis untuk keperluan pemungutan pendapatan asli daerah itu saja. Kata Kunci: Pendapatan Asli Daerah, Tingkat Kemandirian, Efektivitas dan Efisiensi.
Ringkasan Alternatif
This research is a case study to analyze the level of independency, effectiveness and efficiency of Local Revenue in Pangandaran Government period 2014 to 2016. The aims of this study is to know how much the level of independence, effectiveness and efficiency of local revenue Pangandaran Government in 2014 to 2016 and to know the factors and a solutions in improving the independence, effectiveness, efficiency of local revenue. This research used quantitative descriptive research method. The type of data used is the secondary data from the Badan Pengelola Keuangan Daerah District of Pangandaran in the Budget Realization Report peroid 2014 until 2016 and cost expenses incurred in the collection of Local Revenue. The method of data analysis using financial ratio analysis consisting of independency ratio, effectiveness ratio and efficiency ratio. The result of this research shows that the level for independency Pangandaran District along 3 (three) year period is categorized as very low, the level of effectiveness of original income of Pangandaran District in 2014 to 2016 are 70,10% (Less Effective), 99,98% (Effective) and 87.36% (Quite Effective) and the efficiency level of Pangandaran Regency's original income each year is categorized very efficient Keywords: Local revenue, Independency Level, Effectiveness and Efficiency.