Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Analisis Tingkat Maturitas Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) (Studi Kasus pada Politeknik Negeri Bandung)
Shadiya Freya Rosaline (2021) | Skripsi | Akuntansi , Manajemen
Bagikan
Ringkasan
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menilai tingkat maturitas Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) pada Politeknik Negeri Bandung (Politeknik Negeri Bandung). Dengan dilakukannya penilaian terhadap tingkat maturitas SPIP diharapkan akan adanya peningkatan dari maturitas itu sendiri. Sehingga sesuai dengan target dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2014-2019 yang mengharuskan seluruh Kementrian/Lembaga berada di level 3 tingkat maturitas SPIP-nya di tahun 2019. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penilaian penerapan SPIP dilakukan dengan pengujian terhadap unsur-unsur SPIP yaitu lingkungan pengendalian, penilaian risiko, kegiatan pengendalian, informasi dan komunikasi dan pemantauan pengendalian intern yang mengacu pada Peraturan Kepala BPKP Nomor: S-354/SATGAS PP SPIP/2014 Tentang Pedoman Penilaian Tingkat Maturitas Penyelenggaraan SPIP pada instansi pemerintah dan PP 60 tahun 2008 tentang SPIP. Populasi Penelitian adalah seluruh pejabat struktural di Politeknik Negeri Bandung sebanyak 37 unit. Namun dari 37 responden yg dituju hanya 26 data responden yang dapat terkumpul, dikarenakan pada saat pengumpulan data terdampak penyebaran virus Covid 19 sehingga proses penyebaran kuesioner dan pengumpulan data pun terhambat. Karena pada periode itu masih pada masa Work From Home (WFH) sehingga mempengaruhi jumlah kuesioner yang kembali. Dari Hasil analisis diketahui bahwa penerapan SPIP pada Politeknik Negeri Bandung berada pada tingkat 2 atau berada pada level berkembang. Kata Kunci: Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP), Tingkat Maturitas SPIP, Perka BPKP.
Ringkasan Alternatif
The purpose of this study is to assess the maturity level of the Government Internal Control System (SPIP) at the Bandung State Polytechnic (Bandung State Polytechnic). By assessing the maturity level of the SPIP, it is expected that there will be an increase in the maturity itself. So that it is in line with the target in the 20142019 National Medium Term Development Plan (RPJMN) which requires all Ministries / Agencies to be at level 3 of their SPIP maturity level in 2019. This research is descriptive with a qualitative approach. Assessment of SPIP implementation is carried out by testing the SPIP elements, namely the control environment, risk assessment, control activities, information and communication and internal control monitoring which refers to the Regulation of the Head of BPKP Number: S-354 / SATGAS PP SPIP / 2014 concerning Guidelines for Assessment of Maturity Level Implementation of SPIP in government agencies and PP 60 of 2008 on SPIP. The research population consisted of 37 structural officers at the Bandung State Polytechnic. However, of the 37 respondents who were targeted, only 26 respondent data could be collected, because at the time of data collection it was affected by the spread of the Covid 19 virus so that the process of distributing questionnaires and data collection was hampered. Because in that period it was still in the Work From Home (WFH) period so that it affected the number of returned questionnaires. From the results of the analysis it is known that the application of SPIP at the Bandung State Polytechnic is at level 2 or at the developing level. Keywords: Internal government control System (SPIP), maturity level, Perka BPKP.
Sumber