Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Aplikasi Alat Pelacak Otomatis Kuat Sinyal (Strength Signal) Antena Parabola Berdasarkan Pengendalian Sudut Azimuth Dan Elevasi
Deddy Gunawan NIM. (2018) | Skripsi | Teknik Elektro
Bagikan
Ringkasan
Kebutuhan dan perkembangan sistem pelacak antena pada komunikasi point-to-point semakin meningkat, salah satunya adalah untuk kepentingan pengarahan antena yang dinamis yang dapat di arahkan ke satelit yang diinginkan. Komunikasi point-to-point dengan jarak yang jauh membutuhkan gain antena yang tinggi sehingga memperkecil lebar berkas (beamwidth) antena. Oleh karena itu, dibutuhkan sistem pelacak antena pada stasiun penerima yang dapat mengatur pergerakan antena secara otomatis. Untuk meningkatkan keakuratan sistem pelacakan otomatis diperlukan data sudut azimuth dan elevasi dari target terhadap antena stasiun penerima. Penelitian tentang pelacakan otomatis antena sudah banyak dilakukan diantaranya adalah rancang bangun autotracking dengan menggunakan microcontroller, GPS, sat finder dan digital compass untuk singkronisasi azimuth dan elevasi terhadap satelit Cakrawarta-2. Pada penelitian ini di rancang alat pelacak otomatis yang mengarah pada satelit Cakrawarta-2. Berada di lokasi 107.35 BT. Sinyal yang diambil adalah S-band dengan frekuensi kerja 2520 MHz Ãâ 2670 MHz. Perancangan dan realisasi pointing controller antena parabola menggunakan smartphone android. Alat pointing controller yang telah diimplementasikan memiliki rata-rata kesalahan 11,3ú untuk pergerakan azimuth dan 1.2ú untuk pergerakan elevasi. Ketelitian untuk sudut elevasi sudah memenuhi toleransi yang di tetapkan ITU-R, namun untuk sudut azimuth masih di atas toleransi yang di tetapkan ITU-R yaitu ketepatan pointing harus berkisar 2ú dari pointing puncaknya. Pada penelitian ini akan dirancang alat pelacak otomatis kuat sinyal (strength signal) antena parabola berdasarkan pengendalian sudut azimuth dan elevasi berbasis android dengan pengarahan sesuai dengan toleransi yang ditentukan ITU-R yaitu sudut azimuth ≤ 2ú dan elevasi ≤ 2ú. Dengan penelitian ini diharapkan dihasilkan sistem pelacakan otomatis antena yang dapat mengatur pergerakan antena secara otomatis agar dapat mengarah ke target dan dapat menampilkan kuat sinyal yang di terima melalui smartphone android.
Ringkasan Alternatif
The need and development of an antenna tracking system in point-to-point communications is increasing, one of which is for the purpose of dynamic antenna alignment that can be directed to the desired satellite. Point-to-point communications over long distances require high gain antennas that reduce the beamwidth of the antenna. Therefore, an antenna tracking system is required at the receiving station which can adjust the antenna movement automatically. To improve the accuracy of the automatic tracking system we need azimuth angle and elevation data from the target to the receiving station antenna. Research on automatic antenna tracking has been done, among others, is autotracking design using microcontroller, GPS, sat finder and digital compass for azimuth synchronization and elevation of Cakrawarta-2 satellite. In this study the design of an automated tracking device that leads to Cakrawarta-2 satellite. Located at location 107.35 east longitude. The signal taken is S-band with working frequency 2520 MHz - 2670 MHz. The design and realization of pointing controller antenna parabola using android smartphone. The implemented pointing controller tool has an average error of 11.3ú for azimuth and 1.2ú movement for elevation movement. The accuracy for the elevation angle meets the tolerance set by the ITU-R, but for the azimuth angle still above the ITU-R tolerance the pointing accuracy should be 2ú from its peak pointing. In this research we will design a powerful signal tracking device (strength signal) of a parabolic antenna based on the control of azimuth and elevation angles based on the android with direction determined by ITU-R tolerance ie azimuth angle ≤ 2ú and ≤ 2ú elevation. With this research is expected to generate automatic antenna tracking system that can adjust the movement of the antenna automatically in order to lead to the target and can display the strong signal received through the android smartphone.