Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Aplikasi Game Teka Teki Silang Kotobotto Sebagai Media Pembelajaran Kosakata Bahasa Jepang Berbasis Website
Alief Permana NIM. (2017) | Skripsi | Sastra Jepang
Bagikan
Ringkasan
Kesulitan mempelajari berbahasa Jepang kerapkali dipengaruhi kendala kekayaaan pembendaharaan kosakata. Atas dasar alasan ini, penulis berinisiatif membuat sebuah aplikasi game yang berkaitan dengan kosakata, yaitu game tekateki silang bernama Kotobotto. Game Kotobotto dibuat menggunakan aplikasi bernama Crossword Forge dan menghasilkan aplikasi berformat flash dan diunggah ke dalam website bernama www.kotobotto.xyz agar dapat diakses oleh siapapun, dimanapun dan kapanpun asalkan memiliki akses internet. Dalam pelaksanaan penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian kuantitatif dan pendekatan ADDIE, yaitu Analyze, Design, Development, Implementation dan Evaluation. Kemudian, aplikasi ini diujikan secara acak pada tanggal 6-7 Juli 2017 dan hasil kuisioner dihitung melalui perhitungan skala Likert menghasilkan persentase sebesar 78,77% yang mengartikan tingkat setuju aplikasi dapat dikembangkan baik secara materi pembelajaran kosakata maupun tampilan.
Ringkasan Alternatif
Less knowledge about vocabulary usually be reason of hardness learning Japanese. As of this reason, writer iniciatively make an vocabulary game application, thatÂ’s called Kotobotto Crossword Game. This game made by using Crossword Forge application and exporting file to be flash file and upload it to www.kotobotto.xyz website, hopefully this application can be accessed by anyone, everywhere and whenever as long thereÂ’s internet connection. While doing this research, writer use quantitative method and ADDIE model. This applicationÂ’s research was held at 2017 on August 6th till 7th. Then, this application is exprimented to random people by using Likert scale counting, and the result is about 78,77%, it means most of them agree this application can be developing more about the design or the vocabulary problem material.
Sumber