Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
APLIKASI PENGIRIMAN FILE PADA LINGKUNGAN JARINGAN KOMPUTER BERBASIS ALGORITMA KOMPRESI DEFLATE
GUSTRIO DHARMAWAN (2009) | Skripsi | Teknik Informatika , Teknik Informatika , Teknik Informatika
Bagikan
Ringkasan
Algoritma deflate merupakan salah satu algoritma kompresi yang bersifat
loseless. Algoritma deflate merupakan algoritma gabungan antara algoritma
Huffman dengan algoritma LZ77. Terdapat tiga fase dalam menggunakan
algoritma deflate untuk mengompres sebuah data, pertama adalah fase encoding
menggunakan algoritma LZ77, kedua fase pengambilan output dari proses
encoding algoritma LZ77, dan ketiga fase encoding hasil output dengan
menggunakan algoritma Huffman.
Prinsip yang digunakan oleh algoritma deflate adalah membuat sebuah
kamus untuk menyingkat karakter-karakter yang ada pada data. Kemudian kamus
tersebut diproses kembali dengan cara karakter yang sering muncul diencoding
dengan rangkaian bit yang pendek dan karakter yang jarang muncul diencoding
dengan rangkaian bit yang lebih panjang. Teknik kompresi algoritma deflate ini
mampu memberikan penghematan pemakaian mermory hingga 40% jika
diimplementasikan pada data yang belum mengalami kompresi sebelumnya.
Ringkasan Alternatif
Algoritma deflate merupakan salah satu algoritma kompresi yang bersifat
loseless. Algoritma deflate merupakan algoritma gabungan antara algoritma
Huffman dengan algoritma LZ77. Terdapat tiga fase dalam menggunakan
algoritma deflate untuk mengompres sebuah data, pertama adalah fase encoding
menggunakan algoritma LZ77, kedua fase pengambilan output dari proses
encoding algoritma LZ77, dan ketiga fase encoding hasil output dengan
menggunakan algoritma Huffman.
Prinsip yang digunakan oleh algoritma deflate adalah membuat sebuah
kamus untuk menyingkat karakter-karakter yang ada pada data. Kemudian kamus
tersebut diproses kembali dengan cara karakter yang sering muncul diencoding
dengan rangkaian bit yang pendek dan karakter yang jarang muncul diencoding
dengan rangkaian bit yang lebih panjang. Teknik kompresi algoritma deflate ini
mampu memberikan penghematan pemakaian mermory hingga 40% jika
diimplementasikan pada data yang belum mengalami kompresi sebelumnya.