Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Dampak Gerakan Separatis Republik Maluku Selatan (RMS) Terhadap Hubungan Luar Negeri Indonesia-Belanda
Maria Benedicta Nusmese (2011) | Skripsi | Hubungan Internasional
Bagikan
Ringkasan
Munculnya Republik Maluku Selatan sebagai sebuah gerakan separatis yangbr / memproklamirkan kemerdekaan pada tahun 1950 dan hingga sekarang masih terbuktibr / eksistensinya, merupakan sebuah permasalahan yang akan berdampak bagi hubungan luarbr / negeri Indonesia-Belanda kedepannya. Mengingat kurangnya kebijakan serta perhatianbr / khusus baik dari pemerintah Indonesia maupun pemerintah Belanda untuk menyelesaikanbr / permasalahan Republik Maluku Selatan tersebut yang kini masih aktif dan bebas di negeribr / Belanda dalam mengadakan pemerintahan serta aksi penentangan terhadap pemerintahbr / Indonesia. Selain itu salah satu faktor yang mempengaruhi terbentuknya gerakan separatisbr / Republik Maluku Selatan, adalah pemerintahan Indonesia yang sentralistik dimanabr / pembangunan yang tidak merata serta ketimpangan kesejahteraan merupakan dampak daribr / tumbuhnya gerakan separatis RMS tersebut.br / Hadirnya Republik Maluku Selatan dapat menjadi kendala bagi terciptanya cita-citabr / bangsa Indonesia yaitu persatuan dan kesatuan bangsa. Hal-hal fundamental yang menjadibr / dasar lahirnya gerakan separatis Republik Maluku Selatan harus lebih diperhatikan olehbr / Pemerintah Indonesia, seperti keberadaan Republik Maluku Selatan di Belanda. mengingatbr / Belanda merupakan basis eksternal bagi Republik Maluku Selatanbr / Hipotesis yang dihasilkan dari penelitian ini yaitu : Dengan adanya pandanganbr / Pemerintah Indonesia mengenai eksistensi RMS sebagai kelompok separatis di Belanda danbr / biasnya tafsiran pemerintah Belanda dalam memberikan suaka bagi aktivis RMS, makabr / hubungan luar negeri Indonesia - Belanda kedepannya akan sulit menemukan babak barubr / karena faktor kesejarahan antara kedua negara lebih dominan.br / Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini bahwa eksistensi dan keberadaanbr / Republik Maluku Selatan di Belanda akan berdampak bagi hubungan luar negeri Indonesia-br / Belanda kedepannya. Keberadaan aktivis dan pemerintahan Republik Maluku Selatan dibr / negara kincir angin tersebut dapat diartikan sebagai dukungan walaupun tidak diakui secarabr / langsung oleh Belanda. Keadaan inilah yang akan berdampak bagi hubungan luar negeribr / Indonesia-Belanda kedepannya, dimana hubungan kedua negara tersebut akan selalu beradabr / dibawah bayang-bayang masa lalu.
Ringkasan Alternatif
The emergence of the Republic of South Moluccas as a separatist movement whichbr / proclaimed independence in 1950 and until now still proved its existence, is an issue that willbr / impact foreign relations Indonesia-Netherlands in the future. Given the lack of policies andbr / special attention from both the government of Indonesia and the Dutch government to resolvebr / the problems of the South Maluku Republic who is still active and free in the Netherlands inbr / the conduct of government as well as acts of opposition to the government of Indonesia. Inbr / addition one of the factors that influence the formation of separatist South Maluku Republicbr / movement, Indonesia is highly centralized government in which the uneven development andbr / inequality of prosperity is the impact the growth of the RMS separatist movement.br / The presence of the South Maluku Republic could be an obstacle for the creation of the idealsbr / of the Indonesian nation is national unity. The fundamentals on which the birth of separatistbr / South Maluku Republic movement should be further considered by the Government ofbr / Indonesia, such as the existence of the Republic of South Moluccas in the Netherlands. Thebr / Netherlands is considering an external basis for the Republic of South Maluku.br / Hypotheses generated from this research is: Given Indonesia Government views on thebr / existence of the RMS as a separatist group in the Netherlands and the Dutch government'sbr / interpretation refraction in giving asylum to the Republic of South Moluccas activists, thebr / Indonesian foreign relations - Netherlands in the future will be difficult to find a new phasebr / due to historical factors between both countries is more dominant.br / The conclusion from this study that the existence of the Republic of South Moluccas in thebr / Netherlands will impact foreign relations Indonesia-Netherlands in the future. The presencebr / of RMS activists and governments in countries such windmills can be interpreted as support,br / although not recognized directly by the Dutch. This condition will impact foreign relationsbr / Indonesia-Netherlands in the future, where relations between the two countries will alwaysbr / be under the shadow of the past.
Sumber