Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Dampak Pembiayaan BUS dan UUS Terhadap Produk Domestik Bruto (Berdasarkan Lapangan Usaha) Tahun 2012-2019
Aida Azmi Nabila (2021) | Skripsi | Akuntansi
Bagikan
Ringkasan
Perbankan syariah memiliki peran untuk mendorong pembangunan ekonomi dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Salah satu cara yang dilakukan adalah dengan cara pengalokasian dana pembiayaan perbankan syariah terhadap seluruh sektor ekonomi atau lapangan usaha di Indonesia. Terdapat ketidakselarasan antara statistik pertumbuhan penyaluran pembiayaan berdasarkan lapangan usaha terhadap Produk Domestik Bruto berdasarkan lapangan usaha selama tahun 2012-2019 yang terdiri dari lapangan usaha Pertambangan; Konstruksi; Listrik, Gas, dan Air; Pengangkutan, Pergudangan, dan Komunikasi; Jasa Dunia Usaha; Jasa Sosial Masyarakat, dan Jasa Lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan, kontribusi, dan pengaruh antara pembiayaan berdasarkan lapangan usaha yang disalurkan terhadap Produk Domestik Bruto Indonesia berdasarkan lapangan usaha. Sampel dalam penelitian ini ditentukan dengan menggunakan purposive sampling. Metode penelitian ini merupakan metode deksriptif dengan pendekatan kuantitatif. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi sederhana dengan bantuan aplikasi SPSS dan menggunakan data time series. Hasil uji model pengaruh pembiayaan BUS dan UUS berdasarkan lapangan usaha terhadap Produk Domestik Bruto Indonesia berdasarkan lapangan usaha tahun 2012-2019 menunjukkan hasil bahwa tidak semua pembiayaan berdasarkan lapangan usaha yang diteliti memiliki korelasi yang kuat terhadap Produk Domestik Bruto Indonesia berdasarkan lapangan usaha. Pembiayaan lapangan usaha konstruksi; listrik, gas, dan air; dan jasa sosial masyarakat memiliki korelasi yang sangat kuat terhadap Produk Domestik Bruto lapangan usaha konstruksi; listrik, gas, dan air; dan jasa sosial masyarakat. Pembiayaan lapangan usaha jasa dunia usaha dan jasa lainnya memiliki korelasi yang cukup kuat terhadap terhadap Produk domestik bruto lapangan usaha jasa dunia usaha dan jasa lainnya. Pembiayaan lapangan usaha pengangkutan, perdagangan, dan komunikasi memiliki korelasi yang cukup lemah terhadap produk domestik bruto lapangan usaha pengangkutan, perdagangan, dan komunikasi.Pembiayaan lapangan usaha pertambangan memiliki korelasi yang sangat lemah terhadap produk domestik bruto lapangan usaha pertambangan. Selain itu, tidak semua pembiayaan berdasarkan lapangan usaha yang diteliti juga memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap produk domestik bruto indonesia berdasarkan lapangan usaha. Pembiayaan lapangan usaha konstruksi; listrik, gas, dan air; dan jasa sosial masyarakat memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap produk domestik bruto lapangan usaha konstruksi; listrik, gas, dan air; dan jasa sosial masyarakat. Sedangkan pembiayaan lapangan usaha pertambangan; pengangkutan, pergudangan, dan komunikasi; jasa dunia usaha; dan jasa lainnya tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap produk domestik bruto berdasarkan lapangan usaha.
Ringkasan Alternatif
Islamic banking has a role to encourage economic development and enhance economic growth. One way to do this is by allocating Islamic banking financing funds to all economic sectors or industrials in Indonesia. There is a mismatch between the growth statistics of financing distribution based on industrials to Gross Domestic Product based on industrials during 2012-2019 consisting of Mining industrials; Construction; Electricity, Gas and Water; Transportation, Warehousing and Communication; Business Services; Community Social Services, and Other Services. This study aims to determine whether or not there is a relationship, constribution, and the effect of financing channeled on Indonesia's Gross Domestic Product. The sample in this study was determined using purposive sampling. This research method is a descriptive method with a quantitative approach. The analytical tool used in this study is a simple regression analysis with the help of SPSS applications and using time series data. The results of the model test of the effect of BUS and UUS financing based on the industrial on Indonesia’s Gross Dometic Product based on the industrial in 2012-2019 show that not all financing based on the industrial studied has a strong correlation to Indonesia’s Gross Domestic Product based on the industrial. Construction industrial financing; electricity, gas and water; and community social services have a very strong correlation to the Gross Domestic Product of the construction business; electrictiy, gas and water; and community social services. The financing of business services and other services has a strong enough correlation with the Gross Domestic Product of the business sector and other services. The financing of transportation, trade and communication industrials have a fairly weak correlation with the Gross Domestic Product of the mining industrial. In addition, not all financing based on the industrials studied also has a positive and significant effect on Indonesia's Gross Domestic Product based on industrials. Construction industrial financing; electricity, gas and water; and community social services have a positive and significant impact on the Gross Domestic Product of the construction business; electricity, gas and water; and community social services. Meanwhile, mining industrial financing; transportation, warehousing and communication; business services; and other services do not have a positive and significant effect on Gross Domestic Product based on industrial.
Sumber