Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan e-mail di lingkungan TELKOM Research & Development Center, penggunaan teknologi komunikasi dan informasi di R&D Center ini digolongkan ke dalam kategori �paperless office� yaitu alur penyelesaian pekerjaan diantara para karyawan atau diantara bidang tanpa menggunakan kertas sebagai medianya sebagaimana digunakan pada sistem informasi dan komunikasi yang konvensional dalam suatu perusahaan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara dan studi pustaka. Objek dalam penelitian ini adalah penggunaan e-mail sebagai media komunikasi internal oleh karyawan TELKOM RDC yang berjumlah 170 orang dan yang dijadikan sebagai informan adalah 7 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Dari hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa karyawan mengggunakan e-mail sebagai media yang sesuai dengan cara kerja TELKOM RDC itu sendiri yang bersifat IT Base Office. Walaupun e-mail adalah media yang sering digunakan, akan tetapi dalam penggunaannya tidak melupakan media komunikasi lainnya, seperti telepon dan faks. E-mail dinilai dapat menembus ruang dan waktu. Komunikasi yang dilakukan karyawan melalui e-mail diantaranya, diskusi dengan karyawan lain baik itu antarpribadi maupun dalam kelompok (dalam mailling list), pelaksanaan disposisi, koordinasi atau hanya sekedar pemberian informasi. Bila komunikasi antar pegawai hanya untuk pembicaraan yang terbatas, telepon adalah media yang mereka pilih. Bila dalam pembicaraan tersebut terdapat pembicaraan yang penting dan perlu penyelesaian, maka mereka akan membicarakannya kembali melalui e-mail. Peneliti menyarankan kepada TELKOM RDC untuk dapat lebih meningkatkan kualitas dari layanan e-mail dengan meminimalisir gangguan pada jaringan koneksi internet..

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan e-mail di lingkungan TELKOM Research & Development Center, penggunaan teknologi komunikasi dan informasi di R&D Center ini digolongkan ke dalam kategori �paperless office� yaitu alur penyelesaian pekerjaan diantara para karyawan atau diantara bidang tanpa menggunakan kertas sebagai medianya sebagaimana digunakan pada sistem informasi dan komunikasi yang konvensional dalam suatu perusahaan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara dan studi pustaka. Objek dalam penelitian ini adalah penggunaan e-mail sebagai media komunikasi internal oleh karyawan TELKOM RDC yang berjumlah 170 orang dan yang dijadikan sebagai informan adalah 7 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Dari hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa karyawan mengggunakan e-mail sebagai media yang sesuai dengan cara kerja TELKOM RDC itu sendiri yang bersifat IT Base Office. Walaupun e-mail adalah media yang sering digunakan, akan tetapi dalam penggunaannya tidak melupakan media komunikasi lainnya, seperti telepon dan faks. E-mail dinilai dapat menembus ruang dan waktu. Komunikasi yang dilakukan karyawan melalui e-mail diantaranya, diskusi dengan karyawan lain baik itu antarpribadi maupun dalam kelompok (dalam mailling list), pelaksanaan disposisi, koordinasi atau hanya sekedar pemberian informasi. Bila komunikasi antar pegawai hanya untuk pembicaraan yang terbatas, telepon adalah media yang mereka pilih. Bila dalam pembicaraan tersebut terdapat pembicaraan yang penting dan perlu penyelesaian, maka mereka akan membicarakannya kembali melalui e-mail. Peneliti menyarankan kepada TELKOM RDC untuk dapat lebih meningkatkan kualitas dari layanan e-mail dengan meminimalisir gangguan pada jaringan koneksi internet..

https://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-indahoktav-16511