Tujuan dari dilaksanakan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauhmana efektivitas Komunikasi antarpersona antara koordinator liputan dengan wartawan di LKBN ANTARA Biro Bandung terhadap motivasi kerja wartawannya. Tipe penelitian adalah kuantitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode korelasional yaitu metode yang bertujuan meneliti seberapa besar variasi pada satu faktor berkaitan dengan variasi faktor lain. Sedangkan teknik pengumpulan data ialah penyebaran angket, wawancara, dan studi pustaka. Teknik sampling yang digunakan ialah pengambilan sampel dengan menggunakan Total Sampling. Teknik analisa data menggunakan Korelasi Spearman dengan menggunakan metode SPSS 15. Hasil penelitian menunjukan korelasi antara intensitas komunikasi antarpersona dengan motivasi kerja wartawan adalah sebesar 66%. Kredibilitas koordinator liputan dengan motivasi kerja wartawan adalah 66%. Isi pesan dengan motivasi kerja wartawan adalah 31,6%. Pemenuhan kebutuhan wartawan dengan efektivitas komunikasi antarpersona adalah 66,5%. Faktor lingkungan wartawan dengan efektivitas komunikasi antarpersona adalah 33,9%. Faktor motivator wartawan dengan efektivitas komunikasi antarpersona adalah 36%.Sehingga secara umum efektivitas komunikasi antarpersona antara koordinator liputan dengan wartawan di LKBN ANTARA Biro Bandung terhadap motivasi kerja wartawannya adalah sebesar 52,4%. Dari hasil pengolahan data dan pengujian hipotesis mengisyaratkan bahwa Ho ditolak, yang berarti H1 diterima. Yang berarti ada pengaruh yang signifikan antara komunikasi antarpersona antara koordinator liputan dengan wartawan di LKBN ANTARA biro Bandung dengan motivasi kerja wartawannya. Saran bagi perusahaan untuk harus lebih meningkatkan komunikasi antar wartawan, agar terjalin hubungan yang lebih erat. Terutama dengan wartawan baru ataupun dengan mahasiswa magang. Selain itu, harus lebih sering memberikan prestasi kerja kepada wartawannya. Agar wartawan semakin termotivasi dan merasa dihargai oleh tempatnya bekerja.

Purpose to research is to know Efectivicacion of Antarpersona Communication Between Report Coordination journalism in LKBN ANTARA Biro Bandung Cograte Job Motivation of Jurnalist Type of research is quantitative. Method use in research is correlation method is methode to goal so hight variasi to one factur whit variasi other factur. Whereas data teknik are intervew, questranare, and study literature, teknik sample to use is take a sample withuse total sampling. Teknik analyse data use spearman correlation white use method SPSS is version. The result show that correlation between intensitas antarpersona communication with job motivation of journalist are 66%. The credibility of report coordination with job motivation of jounalist are 66%. Contain of message with job motivation of jounalist are33,9%. The needed of journalist with efectivication Antarpersona Communication are 66,5%. Enfirontment’s factor with journalist with efectivication Antarpersona Communication are 33,9%. Motivator’s factor of journalist with efectivication Antarpersona Communication are 36%. To become Efectivicacion of Antarpersona Communication Between Report Coordination journalism in LKBN ANTARA Biro Bandung Cograte Job Motivation of Journalist are 52,4%. From result use data & examine hypotesis that HO accept and Hi denied, there is influence is signifaunt between Efectivicacion of Antarpersona Communication Between Report Coordination journalism in LKBN ANTARA Biro Bandung with Job Motivation of Journalist. Suggest for institution is have to more up of Antarpersona communication the journalist, to become more thait the relationship. Espectualy with the new journalist. End then have to given more the job prestation. For the journalist more motivation and more respect in this job

https://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-raditekris-19607