Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
EFEKTIVITAS KOMUNIKASI INTERPERSONAL MELALUI KEGIATAN OUTREACH (PENJANGKAUAN PENGGUNA NARKOBA SUNTIK) TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU PESERTA OUTREACH DI LSM PKBI (PERKUMPULAN KELUARGA - BERENCANA INDONESIA) - JAWA BARAT
NALOM P. NAIPOSPOS (2010) | Skripsi | Ilmu Komunikasi
Bagikan
Ringkasan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauhmana efektivitas komunikasi interpersonal melalui kegiatan Outreach (Penjangkauan Pengguna Narkoba Suntik) terhadap perubahan perilaku peserta Outreach di LSM PKBI-Jawa Barat. Sehingga untuk dapat melihat seberapa besar pengaruhnya, peneliti mencoba untuk menganalisis seperti apa keterbukaan dalam komunikasi interpersonal, empati dalam komunikasi interpersonal, sikap mendukung dalam komunikasi interpersonal, sikap positif dalam komunikasi interpersonal, kesetaraan dalam komunikasi interpersonal dan seperti apa efektivitas komunikasi interpersonal melalui kegiatan Outreach terhadap perubahan perilaku antara lain: perhatian, pengertian, penerimaan peserta Outreach di LSM PKBI-Jawa Barat. Tipe penelitian ini adalah Kuantitatif. Sedangkan metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dengan teknik analisis Korelasional. Sebagian besar data dikumpulkan melalui angket dan wawancara, serta didukung oleh studi literatur. Populasinya adalah pengguna narkoba suntik di Kota Bandung, yang telah dijangkau oleh petugas outreach LSM PKBI-Jawa Barat dan yang termasuk sebagai peserta outreach dalam kegiatan “pertemuan penasunâ€� di LSM PKBI-Jawa Barat yang berjumlah 30 orang. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah total sampling yaitu teknik sampling yang mengambil keseluruhan dari populasi penelitian yang hendak diuji. Sehingga secara umum dapat disimpulkan bahwa efektivitas komunikasi interpersonal melalui kegiatan outreach, secara keseluruhan terdapat hubungan yang cukup berarti, searah dan signifikan terhadap perubahan perilaku peserta outreach, atau ada pengaruh atau hubungan antara komunikasi interpersonal melalui kegiatan outreach dengan perubahan perilaku peserta outreach di LSM PKBI-Jawa Barat. Untuk selanjutnya diharapkan dengan komunikasi interpersonal yang efektif kegiatan outreach dapat berjalan dengan baik tanpa hambatan sesuai tujuan, dan dapat menjadi bekal keterampilan bagi petugas outreach (PO) untuk dapat menjangkau lebih banyak lagi pengguna narkoba suntik yang tersebar dan tersembunyi.
Ringkasan Alternatif
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauhmana efektivitas komunikasi interpersonal melalui kegiatan Outreach (Penjangkauan Pengguna Narkoba Suntik) terhadap perubahan perilaku peserta Outreach di LSM PKBI-Jawa Barat. Sehingga untuk dapat melihat seberapa besar pengaruhnya, peneliti mencoba untuk menganalisis seperti apa keterbukaan dalam komunikasi interpersonal, empati dalam komunikasi interpersonal, sikap mendukung dalam komunikasi interpersonal, sikap positif dalam komunikasi interpersonal, kesetaraan dalam komunikasi interpersonal dan seperti apa efektivitas komunikasi interpersonal melalui kegiatan Outreach terhadap perubahan perilaku antara lain: perhatian, pengertian, penerimaan peserta Outreach di LSM PKBI-Jawa Barat. Tipe penelitian ini adalah Kuantitatif. Sedangkan metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dengan teknik analisis Korelasional. Sebagian besar data dikumpulkan melalui angket dan wawancara, serta didukung oleh studi literatur. Populasinya adalah pengguna narkoba suntik di Kota Bandung, yang telah dijangkau oleh petugas outreach LSM PKBI-Jawa Barat dan yang termasuk sebagai peserta outreach dalam kegiatan “pertemuan penasunâ€� di LSM PKBI-Jawa Barat yang berjumlah 30 orang. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah total sampling yaitu teknik sampling yang mengambil keseluruhan dari populasi penelitian yang hendak diuji. Sehingga secara umum dapat disimpulkan bahwa efektivitas komunikasi interpersonal melalui kegiatan outreach, secara keseluruhan terdapat hubungan yang cukup berarti, searah dan signifikan terhadap perubahan perilaku peserta outreach, atau ada pengaruh atau hubungan antara komunikasi interpersonal melalui kegiatan outreach dengan perubahan perilaku peserta outreach di LSM PKBI-Jawa Barat. Untuk selanjutnya diharapkan dengan komunikasi interpersonal yang efektif kegiatan outreach dapat berjalan dengan baik tanpa hambatan sesuai tujuan, dan dapat menjadi bekal keterampilan bagi petugas outreach (PO) untuk dapat menjangkau lebih banyak lagi pengguna narkoba suntik yang tersebar dan tersembunyi.
Sumber