Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Efektivitas Pelayanan Publik Melalui Sistem Informasi Manajemen Nomor Unik Pendidikan Dan Tenaga Kependidikan (SIM NUPTK) Di Dinas Pendidikan Kota Bandung
Marnie Purnama Ariesta Nurlestari (2011) | Skripsi | Ilmu Pemerintahan
Bagikan
Ringkasan
Perkembangan electronic-government, menuntut pemerintahan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik yang baik. Perkembangan electronic-government tersebut, dikembangkan oleh Direktorat Jenderal PeningkatanMutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan (Dirjen PMPTK) yang berkoordinasi dengan Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Jawa Barat dan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota salah satunya Dinas Pendidikan Kota Bandung, melalui SIM NUPTK untuk memberikan pelayanan SIM NUPTK kepada Pendidik dan Tenaga Kependidikan dengan mudah.br / Teori yang digunakan yaitu efektivitas pelayanan, yang dikemukakan oleh Sedarmayanti dalam bukunya Sumber Daya Manusia dan Produktivitas Kerja. Berdasarkan teori tersebut, efektivitas merupakan suatu ukuran yang memberikan gambaran seberapa jauh target dapat dicapai, dengan empat unsur efektivitas pelayanan, yaitu input, proses, output, dan Produktivitas.br / Metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah melalui studi pustaka, studi lapangan dan observasi serta dengan melakukan wawancara. Teknik penentuan informan ini adalah aparatur Dinas Pendidikan Kota Bandung dan Pendidik dan Tenaga Kependidikan dengan menggunakan teknik purposive.br / Hasil penelitian menunjukkan bahwa, efektivitas pelayanan publik melalui SIM NUPTK di Dinas Pendidikan Kota Bandung secara keseluruhan belum efektif. Hal ini dilihat dari efektivitas pelayanan publik dipengaruhi oleh faktor pelayanan para aparatur dalam bekerja. Efektivitas pelayanan publik SIM NUPTK dalam pelaksanaannya sudah baik, tetapi apabila dilihat dari pencapaian pelayanan yang cukup maksimal dalam memberikan pelayanan dengan kuantitas aparatur yang kurang, serta ketepatan sasaran dalam memberikan pelayanan SIM NUPTK.
Ringkasan Alternatif
The development of electronic-government, require the government to improve the quality of a good public service. The development of electronic-government, developed by the Directorate General of Quality Improvement of Educators and Educational Personnel (Director General PMPTK) in coordination with the Quality Assurance Institute of Education, institution quality education West Java Province and Education Office District/City of Education Office one of Bandung, through NUPTK SIM to provide services NUPTK SIM to the Educators and Education Personnel easily. Theories used is the effectiveness of the service, put forward by Sedarmayantin his book Human Resources and Work Productivity. Based onthesetheories, the effectiveness is elements to give pictures how much far target can reach, there with four elements of service effectiveness, namely input, process, output, and productivity. The research methodology used is descriptive method with qualitative approach. The data collection techniques are performed is through literature studies, field studies and observations and by conducting interviews. Mechanical determination of informants this is Education Department of Bandung City to officials and the Educators and Educational Personnel by using a purposive technique. The results showed that, the effectiveness of public services by using NUPTK SIM in the Education Department of Bandung City as a whole not effective. That to see from the effectiveness of public services, influenced by the ministry of the apparatusin the works. The effectiveness of public services NUPTK SIM in the good implementation, but when to see from achievement services is not maximum deep to give services with quantity deficiencies the apparatus with liness lose the way deep to give services NUPTK SIM.
Sumber