Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
EVALUASI PENYETELAN PENGAMAN PADA TRANSFORMATOR TENAGA III 20 MVA 70/20 KV DI GARDU INDUK MALANGBONG-GARUT
Dani Herdiana (2006) | Tugas Akhir | Teknik Elektro
Bagikan
Ringkasan
ABSTRAK Proteksi trafo merupakan suatu pengaman yang berfungsi untuk mengamankan trafo apabila terjadi kegagalan sistem, baik sistem di dalam trafo itu sendiri maupun sistem yang berada di luar trafo. Tujuan utama dari proteksi ini adalah untuk memperkecil efek dari gangguan yang terjadi pada peralatan yang diproteksi, karena setiap gangguan yang terjadi tidak akan mampu diprediksi atau dicegah, melainkan kita hanya mampu untuk mengendalikannya. Di Gardu Induk (GI) Malangbong ini terdapat trafo tenaga III yang berkapasitas 20 MVA, dengan tegangan kerja 70/20 kV, dimana trafo ini adalah trafo barn dan relatif sering terjadi gangguan. Untuk itu, penulis akan menghitung ulang (resetting) relai proteksi, dan membandingkannya dengan nilai seting relai proteksi yang telah terpasang. Untuk menghitung nilai seting relai proteksi tersebut, digunakan berbagai formula yang bersesuaian dengan masing-masing relai. Dari hasil perhitungan didapatkan perbedaan antara yang telah dihitung dengan yang terpasang di lapangan. Perbedaan tersebut bisa disebabkan oleh kesalahan perhitungan atau bisa juga dikarenakan adanya proses pembulatan angka. Akibat dari perbedaan seting ini, maka bisa menyebabkan perbedaan selektifitas suatu relai. Apabila dibiarkan terus menerus, maka kemungkinan kerusakan peralatan menjadi lebih besar.
Ringkasan Alternatif
ABSTRAK Proteksi trafo merupakan suatu pengaman yang berfungsi untuk mengamankan trafo apabila terjadi kegagalan sistem, baik sistem di dalam trafo itu sendiri maupun sistem yang berada di luar trafo. Tujuan utama dari proteksi ini adalah untuk memperkecil efek dari gangguan yang terjadi pada peralatan yang diproteksi, karena setiap gangguan yang terjadi tidak akan mampu diprediksi atau dicegah, melainkan kita hanya mampu untuk mengendalikannya. Di Gardu Induk (GI) Malangbong ini terdapat trafo tenaga III yang berkapasitas 20 MVA, dengan tegangan kerja 70/20 kV, dimana trafo ini adalah trafo barn dan relatif sering terjadi gangguan. Untuk itu, penulis akan menghitung ulang (resetting) relai proteksi, dan membandingkannya dengan nilai seting relai proteksi yang telah terpasang. Untuk menghitung nilai seting relai proteksi tersebut, digunakan berbagai formula yang bersesuaian dengan masing-masing relai. Dari hasil perhitungan didapatkan perbedaan antara yang telah dihitung dengan yang terpasang di lapangan. Perbedaan tersebut bisa disebabkan oleh kesalahan perhitungan atau bisa juga dikarenakan adanya proses pembulatan angka. Akibat dari perbedaan seting ini, maka bisa menyebabkan perbedaan selektifitas suatu relai. Apabila dibiarkan terus menerus, maka kemungkinan kerusakan peralatan menjadi lebih besar.
Sumber