Balai Pengembangan Teknologi Pendidikan ( BPTP ) Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Jalan Pahlawan No.70 Bandung merupakan Suatu lembaga yang bergerak dalam bidang pendidikan. Dalam hal ini sumber daya manusia salah satu unsur dalam proses manajemen, dituntut untuk dapat bekerja lebih efektif dan efisien dalam menghadapi persaingan dalam pembangunan nasional. Penggunaan kuesioner dilakukan untuk proses pengumpulan data dengan penyebaran sebanyak 35 dan yang terpakai 30 kuisioner. Kemudian dilakukan pengolahan data menggunakan metode analisis faktor dengan bantuan program SPSS versi 12. Tujuan yang hendak dicapai dengan metode analisis faktor adalah meringkas informasi yang terkandung dalam sejumlah variabel awal menjadi sebuah set faktor yang hanya terdiri dari beberapa faktor saja. Jadi dengan analisis faktor dapat diketahui faktor-faktor apa saja yang berpengaruh dari sejumlah variabel yang bersifat bias antara satu dan lainnya. Dari hasil pengisian kuesioner yang di isi oleh 30 koresponden di dapat bahwa jawaban yang dihasilkan cenderung beragam untuk setiap variabelnya. Dari 15 variabel yang dipakai untuk kuesioner, faktor dominan yang terbentuk adalah berjumlah 5 faktor. Berdasarkan hasil perhitungan, faktor yang dominan yang terbentuk berjumlah 5 faktor diantaranya : faktor 1 yaitu adanya pengawasan secara menerus yang dilakukan oleh pihak BPTP, faktor 2 yaitu penempatan posisi kerja berdasarkan keterampilan dan evaluasi kerja, faktor 3 yaitu pemberian pelatihan kepada pegawai yang berprestasi, faktor 4 yaitu pemberian fasilitas yang memadai dapat meningkatkan produktivitas dan ketekunan dalam bekerja, dan faktor 5 yaitu yaitu kepedulian dan rasa memiliki pegawai yang tinggi.

Balai Pengembangan Teknologi Pendidikan ( BPTP ) Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Jalan Pahlawan No.70 Bandung merupakan Suatu lembaga yang bergerak dalam bidang pendidikan. Dalam hal ini sumber daya manusia salah satu unsur dalam proses manajemen, dituntut untuk dapat bekerja lebih efektif dan efisien dalam menghadapi persaingan dalam pembangunan nasional. Penggunaan kuesioner dilakukan untuk proses pengumpulan data dengan penyebaran sebanyak 35 dan yang terpakai 30 kuisioner. Kemudian dilakukan pengolahan data menggunakan metode analisis faktor dengan bantuan program SPSS versi 12. Tujuan yang hendak dicapai dengan metode analisis faktor adalah meringkas informasi yang terkandung dalam sejumlah variabel awal menjadi sebuah set faktor yang hanya terdiri dari beberapa faktor saja. Jadi dengan analisis faktor dapat diketahui faktor-faktor apa saja yang berpengaruh dari sejumlah variabel yang bersifat bias antara satu dan lainnya. Dari hasil pengisian kuesioner yang di isi oleh 30 koresponden di dapat bahwa jawaban yang dihasilkan cenderung beragam untuk setiap variabelnya. Dari 15 variabel yang dipakai untuk kuesioner, faktor dominan yang terbentuk adalah berjumlah 5 faktor. Berdasarkan hasil perhitungan, faktor yang dominan yang terbentuk berjumlah 5 faktor diantaranya : faktor 1 yaitu adanya pengawasan secara menerus yang dilakukan oleh pihak BPTP, faktor 2 yaitu penempatan posisi kerja berdasarkan keterampilan dan evaluasi kerja, faktor 3 yaitu pemberian pelatihan kepada pegawai yang berprestasi, faktor 4 yaitu pemberian fasilitas yang memadai dapat meningkatkan produktivitas dan ketekunan dalam bekerja, dan faktor 5 yaitu yaitu kepedulian dan rasa memiliki pegawai yang tinggi.

https://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-s1-2007-dallywinar-6291