Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Implementasi Environmental Management Accounting (EMA) sebagai Upaya Eco-Efficiency Perusahaan (Studi Kasus pada Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII Unit Usaha Pabrik Kelapa Sawit)
Rizka Maudina Himawan (2021) | Skripsi | Akuntansi
Bagikan
Ringkasan
Pencemaran lingkungan dan perubahan iklim kini menjadi perhatian masyarakat dunia seiring dengan meningkatnya kepedulian pada kerusakan lingkungan. Sebagai salah satu penyebab kerusakan lingkungan, dunia industri berusaha mengurangi risiko kerusakan lingkungan akibat kegiatan operasional perusahaan. Environmental Management Accounting (EMA) merupakan salah satu alat yang digunakan perusahaan untuk melakukan pengelolaan lingkungan. Meningkatnya eco-efficiency perusahaan merupakan salah satu manfaat yang diberikan oleh EMA. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui implementasi EMA pada aspek fisik (PEMA) dan moneter (MEMA) sebagai upaya eco-efficiency di perusahaan. Penelitian ini menggunakan PT. Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII yang bergerak di bidang agribisnis dan agroindusri sebagai objek penelitian. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode kualitatif dan menggunakan wawancara dan studi dokumentasi sebagai metode pengumpulan data. Hasil dari penelitian ini PTPN VIII unit usaha PKS telah melakukan pencatatan fisik (PEMA) terhadap input dan output produksinya. Namun belum terdapat pencatatan khusus untuk biaya lingkungan sehingga penulis membuat laporan biaya lingkungan sesuai dengan model milik Hansen & Mowen. Tingkat eco-efficiency unit usaha sebesar 1,25%.
Ringkasan Alternatif
Nowadays environmental pollution and climate change become attention to world community along with the increasing of awareness to environmental damage. As one of the causes of environmental damage, the industrial world tries to reduce the risk of environmental damage due to the company's operational activities. Environmental Management Accounting (EMA) is one of the tools that used by companies to carry out environmental management. Company's eco-efficiency increase is one of the benefits provided by EMA. The purpose of this study is to determine the implementation of EMA in physical (PEMA) and monetary (MEMA) aspects to improve eco-efficiency in the company. This research uses PT. Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII's Palm Oil Mill business unit as the object of research. In this study, the authors used a qualitative method and used interviews and documentation studies as data collection methods. The results of this study PTPN VIII's Palm Oil Mill business unit has carried out physical records (PEMA) of its production inputs and outputs. However, there is no specific record for environmental costs, so the authors make a report on environmental costs according to Hansen & Mowen's model. The level of eco-efficiency for the business unit is 1.25%.