Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Implementasi QR-CODE Pada Museum Geologi Bandung Dengan Menggunakan Multilanguage Audio Tour Dan Mapping Berbasis Android
Dera Fadly Hamdani NIM. (2017) | Skripsi | Teknik Informatika
Bagikan
Ringkasan
Museum Geologi Bandung adalah satu-satunya museum geologi yang ada di Indonesia, Hal ini membuat pengunjung yang datang tidak hanya dari daerah sekitar Bandung tetapi juga dari luar Bandung bahkan luar negeri. Hasil wawancara dengan Bapak Danang P. H selaku pemandu di Museum Geologi Bandung menyampaikan bahwa hampir 1.500 orang pengunjung datang per harinya hal ini tidak sebanding dengan jumlah pemandu yang terbatas, sehingga penyampaian informasi mengenai benda koleksi secara mendetail menjadi kurang efektif. Keterbatasan kemampuan pemandu berbahasa asing juga menjadi kendala, karena pengunjung khusus (asing) juga salah satu pengunjung pada Museum Geologi Bandung. setiap informasi museum baik koleksi maupun tata letak ruangan di museum geologi tersebut tidak diolah dengan menggunakan sistem tetapi dengan menggunakan media cetak sebagai alat bantu pengunjung. Selain itu pihak museum dalam pengerjaan dilapangan masih kesulitan dalam pengolahan data koleksi maupun data pengunjung. Kesulitan tersebut dikarenakan informasi yang di dapat yaitu dengan cara pembukuan sehingga pihak museum tidak mendapatkan informasi atau laporan secara cepat. Maka untuk menghasilkan informasi yang dapat dijadikan acuan dalam pengambilan keputusan dapat ditinjau dalam bentuk multidimensi. Aplikasi dapat membantu pihak museum dalam penyampaian informasi benda koleksi kepada pengunjung dengan cara yang lebih interaktif melalui pencarian lokasi pada aplikasi dan ditunjukan
Ringkasan Alternatif
Bandung Geology Museum is the only museum of geology in Indonesia, This keeps visitors coming not only from the surrounding area but also from outside Bandung Bandung even abroad. Results of an interview with Mr. Danang P. H as a guide in the Geological Museum of Bandung said that nearly 1,500 visitors come per day this is not comparable to a limited number of guides, so that the delivery of information concerning the collection of detailed objects become less effective. The limited ability of foreign language guide is also an obstacle, because of unique visitors (foreign) is also one of the visitors at the Geology Museum in Bandung. every good museum information collection and layout of the rooms at the geological museum is not processed by using the system but with the use of print media as a tool for visitors. In addition, the museum in progress in the field are still difficulties in data processing and data collection visitors. The difficulty is because the information obtained is by way of bookkeeping so that the museum does not obtain information or report quickly. So to generate information that can be used as a reference in the decision can be reviewed in the form of multidimensional. Applications can help the museum in the delivery of information collection objects to the visitor with a more interactive way through a search location on the application and shown in the form of 3D maps and audio.