Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Instalasi dan Pengujian Getaran Pada Pompa Sentrifugal Sembilan Tingkat Produk Stork Tipe MCH Akibat Perubahan Beban dan Simulasi Kavitasi di Lab Fluida Thermal dan Otomotif Politeknik Negeri Bandung
Indra Zulianto (2020) | Tugas Akhir | -
Bagikan
Ringkasan
Pompa berfungsi untuk memindahkan fluida dari suatu tempat ke tempat lain. Pompa banyak digunakan dalam perindustrian di Indonesia, contohnya pada industri Tekstil, Perkapalan, Pembangkit dan lain sebagainya. Pompa memiliki tingkat kritis yang sangat tinggi, jika terjadi kerusakan akan mempengaruhi proses pekerjaan ataupun proses produksi. Agar tidak terjadi kerusakan yang fatal diperlukan perawatan berkala dan perawatan prediktif. Teknik inspeksi getaran adalah salah satu teknik maintenance yang handal untuk mendeteksi kerusakan sedini mungkin. Pengujian dilakukan pada pompa sentrifugal sembilan tingkat produk STORK tipe MCH (Multistage Centrifugal Horizontal) di lab. Fluida Thermal dan otomotif Politeknik Negeri Bandung dengan variasi beban dan simulasi kavitasi pada putaran 1450 Rpm, variasi beban dilakukan dengan pengaturan katup Discharge dan variasi simulasi kavitasi dilakukan dengan pengaturan katup Suction dengan masing masing 5 variasi pada bukaan sebesar 90Ãâ¹ÃÅ¡ (Terbuka penuh), 70 Ãâ¹ÃÅ¡, 50 Ãâ¹ÃÅ¡, 30 Ãâ¹ÃÅ¡, dan 10 Ãâ¹ÃÅ¡. Agar kavitasi dapat terlihat dengan jelas, pada bagian tertentu pipa instalasi pada pompa akan diubah menggunakan pipa transparan. Instrumentasi yang digunakan adalah accelerometer, data akuisisi sistem dan vibscanner. Parameter pengukuran meliputi amplitudo, sinyal dan spektrum. Analisa yang digunakan adalah comparative, descriptive, dan trending. Hasil yang didapatkan dari pengujian ini berdasarkan overall ampitudo menyatakan mesin dalam kondisi âÃâ¬ÃÅUnacceptableâÃâ¬Ã� karena kecepatan ampitudo tertinggi melebihi batas kecepatan ampitudo yang diizinkan berdasarkan Tabel standar getaran ISO 10816 bernilai 15,44 mm/s pada pickup point MNDEH dengan tekanan discharge 2,6 Kg/Cm2, berdasarkan spektrum dan sinyal getaran, mesin memiliki indikasi gejala kerusakan pada bearing yang terdeteksi pada pickup point PDE, PNDE, MDE dan MNDE yang terdapat ampitudo tinggi pada tiap ordo harmonik frekuensi dan terdapat impuls pada sinyal dengan waktu mendekati 1/ frekuensi, lalu indikasi lainnya namun bukan yang dominan yaitu misalignment yang terjadi pada pickup point MDEH dan MDEV memiliki amplitudo tinggi pada 1x, 2x, dan 3x ff.
Ringkasan Alternatif
The pump functions to move fluid from one place to another. Pumps are widely used in industry in Indonesia, for example in the textile industry, shipping, power plants and so forth. The pump has a very high critical level, if damage occurs it will affect the work process or the production process. To prevent fatal damage, periodic and predictive treatments are required. Vibration inspection technique is one of the reliable maintenance techniques to detect damage as early as possible. Tests were carried out on a nine-level MCH (Multistage Centrifugal Horizontal) STORK centrifugal pump in the lab. Thermal and automotive fluid Bandung State Polytechnic with variations in load and cavitation simulation at 1450 Rpm rotation, load variations are carried out with Discharge valve adjustment and cavitation simulation variations are carried out with Suction valve settings with 5 variations each at an opening of 90Ãâ¹ÃÅ¡ (fully open), 70 Ãâ¹ÃÅ¡, 50 Ãâ¹ÃÅ¡, 30 Ãâ¹ÃÅ¡, and 10 Ãâ¹ÃÅ¡. So that the cavitation can be seen clearly, in certain parts of the installation pipe on the pump will be changed using a transparent pipe. The instrumentation used is the accelerometer, data acquisition system and vibscanner. Measurement parameters include amplitude, signal and spectrum. The analysis used is comparative, descriptive, and trending. The results obtained from this test are based on overall ampitudinal states that the engine is in "Unacceptable" condition because the highest ampitude speed exceeds the allowable ampitude speed limit according to the ISO 10816 vibration standard table valued at 15.44 mm / s at the MNDEH pickup point with a discharge pressure of 2.6 Kg / Cm2, based on spectrum and vibration signals, the engine has indications of bearing damage symptoms detected at PDE, PNDE, MDE and MNDE pickup points that have high amplitudes at each frequency harmonic order and impulses on the signal with a time approaching 1 / frequency, then Other indications but not the dominant one are misalignment that occurs at MDEH and MDEV pickup points having high amplitude at 1x, 2x, and 3x ff.