Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Kaji Eksperimental Performansi Cool Box Dengan Variasi Panjang Pipa Liquid Heat Exchanger
Shelda Caesillia (2020) | Tugas Akhir | -
Bagikan
Ringkasan
Liquid Heat Exchanger (LHX) merupakan suatu alat yang digunakan untuk meningkatkan efek refrigerasi pada mesin pendingin. Pada dasarnya, prinsip kerja LHX yaitu mentransfer panas dari refrigeran yang bertemperatur lebih tinggi di pipa keluaran kondenser ke refrigeran yang bertemperatur lebih rendah di pipa LHX. Metode percobaan yang dilakukan yaitu dengan menggunakan LHX berukuran 20 cm dan LHX berukuran 30 cm. Efek refrigerasi yang dihasilkan untuk sistem menggunakan LHX 20 cm adalah sebesar 152,00 kJ/kg, sedangkan untuk sistem menggunakan LHX sepanjang 30 cm adalah sebesar 153,64 kJ/kg. Nilai COPaktual untuk sistem menggunakan LHX sepanjang 20 cm adalah sebesar 1,92, sedangkan nilai COPaktual untuk LHX sepanjang 30 cm adalah sebesar 2,62. Persentase kenaikan efek refrigerasi pada LHX 20 cm yaitu sebesar 9,25%, sedangkan untuk LHX 30 cm yaitu sebesar 10,72%. Efek refrigerasi yang lebih besar menghasilkan chilling time yang lebih cepat. Chilling time untuk sistem yang menggunakan LHX sepanjang 20 cm yaitu 39 menit sedangkan untuk LHX dengan panjang 30 cm yaitu 33 menit. Kata Kunci: Liquid Heat Exchanger, Efek Refrigerasi, Subcooled, Waktu Pendinginan.
Ringkasan Alternatif
Liquid Heat Exchanger (LHX) is a device that used to increase the refrigeration effect on a cooling machine. Basically, the working principle of LHX is transferring heat from a higher refrigerant temperature in liquid line to a lower fluid temperature in LHX. The experimental method that is conducted is by using a 20 cm LHX and 30 cm LHX. The effect of refrigeration produced for the system using LHX 20 cm is 152,00 kJ/kg, while for system using LHX 30 cm is 153,64 kJ/kg. The COPactual value for a system using LHX 20 cm is 1,92, while COPactual value for LHX 30 cm is 2,62. The percentage increase in refrigeration effect on LHX 20 cm is 9,25%, while for LHX 30 cm is 10,72%. Larger effects of refrigeration produce faster chilling time. Chilling time for a system using LHX 20 cm is 39 minutes, while LHX 30 cm is 33 minutes. Keywords: Liquid Heat Exchanger, Refrigeration Effect, Subcooled, Chilling Time.
Sumber
Judul Serupa
- Kaji Eksperimental Pengaruh Liquid Heat Exchanger Pada Cool Box