Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Kinerja Aparatur Dalam Pembangunan Desa Kebondanas Kecamatan Pusakajaya Kabupaten Subang
Sahid Maulana NIM. (2016) | Skripsi | Ilmu Pemerintahan
Bagikan
Ringkasan
Desa Kebondanas merupakan salah satu Desa Otonom yang terletak di wilayah Kecamatan Pusakajaya, Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat. Aparatur Desa Kebondanas belum memiliki keterampilan dalam menggerakkan masyarakan untuk bekerja bergotong royong dalam pembangunan desa, selain itu juga motivasi aparatur dalam bekerja masih sering terganggu karena hubungan dengan masyarakat dan Lembaga Kemasyarakatan Desa Kebondanas yaitu Kelompok Tani yang terjalin kurang harmonis. Metode penelitian yang peneliti gunakan yaitu metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif, untuk memperoleh data-data yang diperlukan, peneliti menggunakan teknik wawancara, observasi, studi kepustakaan dan dokumentasi. Sedangkan teknik penentuan informan yang digunakan oleh peneliti yaitu teknik penentuan informan secara purposive yang ditunujkan kepada aparatur dan masyarakat, serta snowball yang ditujukan kepada lembaga kemasayarakatan Desa Kebondanas.Hasil penelitian ini tentang kemampuan, ternyata aparatur masih kurang memiliki kemampuan untuk memahami aturan penyelenggaraan desa yang ada, dan aparatur belum memiliki keterampilan untuk membangun karakter gotong royong masyarakat dalam pembangunan. Motivasi aparatur dalam bekerja cukup baik karena di dukung oleh sikap aparatur satu sama lainnya yang terjalin cukup baik, sikap pemimpin kepada bawahannnya juga cukup baik, akan tetapi hubungan kerja antara aparatur dengan Lembaga Kemasyarakatan Desa kebondanas dan masyarakat yang terjalin kurang baik, karena tidak adanya kepercayaan satu sama lain.Kesimpulan yang peneliti ambil dalam penelitian ini bahwa kinerja aparatur dalam pembangunan Desa Kebondanas masih mengalami hambatan-hambatan yang serius yang dapat mengganggu pembangunan, karena aparatur kurang mempunyai kemampuan untuk menyelenggarakan keterbukaan kepada masyarakat, meski lingkungan organisasi desa cukup kondusif.
Ringkasan Alternatif
The background of the problems in this study , because the apparatus lack the skills to build community spirit of mutual cooperation in implementing infrastructure development . Motivation of personnel in work is often compromised because often their demonstration of community , village officials and NGO relations are also less well established The research method the researchers used the method of descriptive study with a qualitative approach, to obtainthe necessary data, researchers use interviewing techniques, observation, literature study and documentation. While the technique of determining informants used by researchers that the technique of determining the informant by purposive sampling addressed to the apparatus, and the villagers of Kebondanas. Results ofthis study about the ability, it turns out apparatus still lack the ability to understand the rules of implementation of the existing village, and officials lack the skills to build the character ofthe community in the development of mutual cooperation. Motivation apparatus in works quite well because the support by the attitude of the apparatus are intertwined with eachotherquite well, the attitude ofthe leaderto subordinatesis also quitegood, but the working relationship between the apparatus with NGOs and communities are lesswellestablished The conclusion that research erstakein this study that the performance of the apparatus in the construction of the Village Kebondanas still experience serious barriers that can interfere with development, because officials lack the ability to organize openness to the public, even if the environment is conducive village organization. Research ersadvise that the apparatus can be more open to the public both in policy formulation and development planning, and has been activein establishing communications with the public and NGOs because of the relationship that is createdby the well will be able to improve the results of development work in the Kebondanas Village.
Sumber