Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Konsep Diri Manusia Geobak Di KOta Bandung (Studi Deskriptif Konsep Diri Manusia Gerobak Di Kota Bandung Dalam Mengisi Aktifitas Sehari-hari)
Irman Ramdani NIM. (2015) | Skripsi | Ilmu Komunikasi
Bagikan
Ringkasan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsep diri manusia gerobak di Kota Bandung. Untuk menjawab tujuan penelitian, maka peneliti menanyakan ketiga sub focus yaitu self, significan other dan reference group manusia gerobak di kota bandung.Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan studi deskriptif. Peneliti melakukan penentuan informan dengan menggunakan teknik purposive sampling dan peneliti menggunakan Studi kepustakaan dan Studi Lapangan sebagai teknik pengumpulan data.Informan yang terlibat dalam penelitian ini berjumlah 6 orang yang terdiri dari 3 orang manusia gerobak, dan 1orang sebagai significant other, 2 informan sebagai reference group. dan penelitian ini mengunakan uji keabsahan data dengan dua cara yaitu dengan cara berdiskusi dengan teman sejawan dan mengunakan membercheck Hasil penelitian menunjukan bahwa manusia gerobak memaknai diri (self) nya sama dengan keluarga pada umumnya mereka menjadi pemulung tidak lain untuk memenuhi kebutuhan keluarganya walaupun hidup di sebuagh gerobak. Kemudian significan other tidak terlalu mempengaruhi diri manusia gerobak di Kota Bandung kerena bekerja sebagai pemulung merupaka suatu keterpaksaan untuk menafkahi keluarganya kerena mencari pekerjaan sulit, reference group yang memandang mereka sebagai penyakit masyarakat tetapi manusia gerobak tidak terlalu mempengaruhinya kerena mereka merasa bahwa diri mereka sama dengan masyarakat pada umumnya yang membedakanya hanya nasib mereka yang harus menyebabkan mereka hidup di sebuah gerobak.Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa manusia gerobak menilai konsep diri mereka sebagai peribadi yang tidak pernah putus asa kepada kehidupan mereka, dan mereka merasa hidup mereka bebas.Saran yang dapat peneliti berikan adalah manusia gerobak harus mampu mengembangkan konsep diri sesuai dengan dirinya agar tidak ada pandangan negatif dari masyarakat sekitar dengan cara menjaga kebersihan bersih lingkungan dan lebih percaya diri.
Ringkasan Alternatif
The purpose of these research was to know self concept of manusia gerobak in Bandung Ciy. To answered the goal research, so writers would ask three subfocus was self, significan other and reference group of manusia gerobak in Bandung City.These research used qualitative method with descriptive study. The writer decide informant used purposive sampling technical and used library study and spacious study as collecting data technical. The informant which wound in research amount 6 person consist of 3 people of manusia gerobak, and 1 person as siginificant other, 2 person as reference group. And these research used data validity test by way of two methods was discussion with friends and used membercheck.Resulted of research showed that manusia gerobak their self meaning was same with other family generally, they became scavengers to fulfill family necessity even though live in a waggon. Then significant other was not too influence manusia gerobak in Bandung City cause their job as scavengers was compulsion to gave alimony their family cause they hard to found a job, reference group which seen their as people diseas but manusia gerobak was not too influenced cause they felt that they were same with people generally and the difference of just their fate caused they live in a waggon.Conclusion of these research from the resulted that manusia gerobak appraise their self concept as personal who never desperated to their life, and they felt free of life. Suggestion these research was manusia gerobak must to able to develop self concept suitable with their self so was not negative opinion from around people with kept clean of environment and more confidence.
Sumber