Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Kritik Kebebasan Dalam Iklan
Yehezkiel NIM. (2014) | Skripsi | Ilmu Komunikasi
Bagikan
Ringkasan
Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui makna semiotik tentang kritik kebebasan yang terdapat dalam iklan Tri-Always On. Bebas itu nyata versi perempuan. Penelitian ini merupakan penelitian Kualitatif dengan menggunakan analisis semiotika John Fiske. Menggunakan teknik pengumpulan data dengan studi dokumentasi dan studi pustaka. Objek yang dianalisis adalah tiga sequence yang terdapat dalam Iklan tersebut, seperti Prolog, Ideological content, dan Epilog. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat banyak kode-kode ideology yang menunjukan beberapa ideology. Seperti ideology liberalisme yang tersamarkan oleh ideologi Patriarki dan Feminisme. Kesimpulan dari hasil level realitas menunjukan melalui beberapa faktor, seperti dari cara berbicara, pakaian, riasan, dan gerak tubuh. Lalu pada level Representasi yang diwakili dengan teknik pengambilan gambar, pencahayaan, narasi, sampai kepada latar yang memiliki kode-kode ideology, dan menghasilkan level ideology seperti ideology liberalisme yang tersamarkan oleh ideology patriarki dan juga Feminisme. Peneliti memberikan saran bagi peneliti selanjutnya yang akan membuat skripsi serupa dengan lebih baik lagi, lalu saran bagi masyarakat agar dapat lebih peka terhadap selingan iklan yang berisi konten tentang singgungan kehidupan sosial.
Ringkasan Alternatif
This research was conducted to determine the meaning of semiotic freedom of criticism which displayed on the advertisement of ÃâTri-Always On Bebas Itu Nyata Versi PerempuanÃâ. This research is a qualitative study by using semiotic analysis of John Fiske. The data collection technique which have been used are documentation study, literature study, and online data search. Analized object is a sequences contained on the advertisement of Tri-Always On. Bebas itu nyata versi perempuan, by dividing into three sequences, namely Prolog, ideological content, and Epilogue. The results showed the codes existing ideology. Like the ideology of liberalism thatÃâs masked by patriarchy and feminism. Conclusions from the level of the reality show through several factors, such as speech, dress, makeup, and gestures. Level of representation that is represented with shooting techniques, lighting, narrative, until the background that have codes on ideology, and produces level of ideology as the ideology of liberalism that is masked by the ideology of patriarchy and feminism. The researcher give advice for further research who will make a similar thesis to better, and advice for society to be more critical of advertising interludes who have content on social allusions.