Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Kualitas Pelayanan Perizinan Melalui Bandung One Stop Service (BOSS) Di Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT) Kota Bandung
Giri Haryono (2011) | Skripsi | Ilmu Pemerintahan
Bagikan
Ringkasan
Penyelenggaraan pelayanan perizinan merupakan salah satu perwujudanbr / dari fungsi aparatur negara sebagai abdi masyarakat dan abdi negara. Namunbr / dalam pelaksanaannya terdapat kendala-kendala yang muncul dalambr / penyelenggaraan pelayanan perizinan. Kendala-kendala tersebut yaitu masyarakatbr / yang tidak mendaftarkan kegiatan-kegiatan yang bersifat komersil semacambr / penyelenggaraan reklame, dikarenakan penyelenggaraan pelayanan perizinanbr / cenderung berbelit-belit serta memerlukan waktu yang panjang.br / Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah total quality servicebr / yang dikemukakan oleh Fandy Tjiptono. Menurut Fandy Tjiptono untukbr / mengetahui kualitas pelayanan dapat dilakukan melalui empat faktor meliputibr / strategi, sistem, sumberdaya manusia, dan tujuan keseluruhan.br / Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitianbr / deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik penentuan informan untukbr / aparatur menggunakan teknik purposive sampling, dan untuk masyarakatbr / menggunakan teknik accidental sampling. Teknik pengumpulan data padabr / penelitian ini meliputi observasi non partisipan, wawancara, dan studibr / dokumentasi.br / Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelayanan perizinanbr / penyelenggaraan reklame melalui bandung one stop service di Badan Pelayananbr / Perizinan Terpadu Kota Bandung sudah berjalan dengan baik. Hal tersebut dapatbr / terlihat dari strategi, sistem, sumberdaya manusia, dan tujuan keseluruhanbr / pelayanan perizinan yang diberikan oleh aparatur kepada masyarakatbr / dilaksanakan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlakubr / meliputi prosedur, syarat, waktu dan biaya perizinan.
Ringkasan Alternatif
The implementation of licensing services is one manifestation of the statebr / apparatus functions as public servants and civil servants. But in practice there arebr / constraints that arise in the implementation of licensing services. The constraints ofbr / society who do not register the activities of a commercial character sort of billboardbr / operation, due to the implementation of licensing services tend to be cumbersome andbr / require a long time.br / The theory used in this study is total quality service proposed by Fandybr / Tjiptono. According Fandy Tjiptono to know the quality of service can be donebr / through the four factors include strategy, systems, human resources, and overallbr / objectivesbr / The method used in this research is descriptive research method withbr / qualitative approaches. Techniques for the determination of informants usingbr / purposive sampling technique apparatus, and to the community using accidentalbr / sampling technique. Data collection techniques in the study include non-participantbr / observation, interviews, and documentation study.br / The results showed that the licensing service organization of billboardsbr / through bandung one stop service in the Integrated Licensing Services Agency ofbr / Bandung has been going well. This can be seen from the strategies, systems, humanbr / resources, and the overall goal of licensing services provided by the apparatus to thebr / public carried out in accordance with Standard Operating Procedure (SOP) appliesbr / include the procedures, terms, time and licensing costs
Sumber
Judul Serupa
  • Efektivitas Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT) Kota Bandung Dalam Pelaksanaan Bandung One Stop Services (BOSS) Pada Pelayanan Informasi Perizinan Di Kota Bandung