Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Manajemen Maintenance Water Chiller Oleh Pt. Jaya Teknik Indonesia Di Pertamina Perkapalan Tanjoeng Priok
Martha Maulina Tampubolon (2018) | Tugas Akhir | -
Bagikan
Ringkasan
Untuk mendapatkan kenyamanan termal dalam suatu tempat atau ruangan, pengkondisian udara merupakan cara yang tepat untuk dilakukan. Seperti pada Pertamina Perkapalan Tanjoeng Priok yang menggunakan sistem chiller water cooled condenser untuk mendinginkan air yang akan didistribusikan oleh AHU untuk proses pengkondisian udara ke ruangan-ruangan di gedung tersebut. Pada tugas akhir ini dibahas mengenai manajemen maintenance dengan perhitungan laju kerusakan dan laju keandalan dari komponen-komponen water chiller berdasarkan data kerusakan dan data perbaikan yang ada. Tujuan dari tugas akhir ini untuk mengetahui laju kerusakan dan keandalan dari tiap komponen yang dilakukan perawatan. Perhitungan yang digunakan untuk mengetahui laju keandalan dan laju kerusakan menggunakan metode Distribusi Weibull. Hasil dari tugas akhir ini, mengetahui kinerja dari setiap komponen, mengetahui beberapa hal yang menjadi faktor penentu ongkos perawatan, dan manajemen maintenance yang dilakukan guna memperpanjang waktu penggunaan sistem chiller tersebut. Berdasarkan perhitungan, semakin besar nilai laju kerusakan dan nilai availability maka semakin besar juga ongkos perawatan yang dikeluarkan. Seperti pada ring piston laju kerusakan tertinggi 0,798, nilai availability 0,823 dan ongkos perawatan yang dikeluarkan sebesar Rp 751.652,-. Kata kunci: Komponen-komponen water chiller, manajemen maintenance.
Ringkasan Alternatif
To obtain the thermal comfort in a place or room, the air conditioning is the best way to do. For example Pertamina Perkapalan Tanjoeng Priok uses water cooled condenser chiller system to cool water that will be distributed by the AHU for the air conditioning process to the rooms in the building. In this final project, i will discuss the maintenance management relating to the rate of damage and rate of reliability of water chiller's components based on data destruction and data repair. The purpose of this final project is to determine the rate of damage and the rate of reliability of each component which gets the maintenance. Calculations used to determine the reliability and the rate of decay rate uses Weibull Distribution methods. The results of this final project are to know the performance of each component, knowing some deciding factor of maintenance's cost, and maintenance management to extend the use of the chiller system. Based on calculations, if the value of the rate of damage and availability is more great, then the cost maintenance which incurred will more great too. As in the piston ring, the highest rate of damage is 0.798, the availability value is 0.823, and the cost maintenance which incurred is Rp 751 652, -. Keywords: water chiller components, maintenance management.