Pada analisis game yang berjudul boondog mempunyai rating yang sedikit, game tersebut hanya mencari jalan menuju pintu dan tidak terdapat musuh. Area permainan atau map terlalu kecil sehingga pemain bisa langsung mengetahui area perminan dengan sekali melihat. Pada analisis game lain yang berjudul garden maze mempunyai karakter musuh tetapi perlaku karakter bersifat monoton dan kurang menarik karena tidak mengejar karakter pemain. Adapun area permainan atau map yang kecil sehingga membuat alur permainan yang cepat. Game dengan jenis yang sama juga seringkali membuat game menjadi monton, apalagi dengan tidak adanya kecerdasan buatan pada karakter musuh.Salah satu solusi untuk membuat game menjadi lebih bervariasi dan menantang adalah dengan mengembangkan perilaku dari karakter musuh berupa penerapan Algoritma A* (A-Star) dimana Algoritma tersebut memungkinkan untuk pencarian rute terpendek. Pembangunan game dengan dua jenis game yang berbeda juga akan memberikan variasi terhadap gameplay permainan itu sendiri serta memperluas area atau map sehingga mempunyai alur permainan yang lama. Adapun spesifikasi pengguna untuk memainkan game yaitu, usia diatas 15 tahun, dapat menggunakan komputer serta tidak buta dan cacat.Pembangunan aplikasi menggunakan tools Greenfoot ¬dan bahasa pemrogaram java. Pemodelan yang digunakan dalam pembangunan aplikasi permainan The Tale of Hunter adalah pemodelan berorientasi objek dengan menggunakan UML (Unified Modelling Language)Pada tahap pengujian aplikasi permainan The Tale of Hunter, dilakukan pengujian alpha dengan metode black box dan white box untuk menguji fungsionalitas pada aplikasi permainan yang dibangun, serta pengujian beta dengan teknik kuisioner secara acak kepada para pengguna aplikasi permainan. Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan, bahwa aplikasi permainan The Tale of Hunter mempunyai musuh yang lebih pintar dari game yang dianalisis, map dalam game menjadi lebih menantang serta dua jenis permainan yang bebeda mempunyai permainan yang lebih bervariasi.

In the analysis of the game that developed has a bit ratings, the game is just looking for a path to the door and there is no enemy. Game area or the map is too small so the player can immediately know the game area from the first seen . In the analysis of the other games that have the character of an enemy but the character's behavior monotonous and less interesting because the character does not pursue the player. The game area or a small map makes the gameplay faster. Game of the same type are also often made into monotonous game, especially in the absence of artificial intelligence on enemy characters.There is solution to make the game become more varied and challenging is to develop the behavior of the enemy characters in the form of the application of Algorithm A * (A-Star) algorithm which allows to search the shortest route. Development of the game with two different types of games will also provide variety to the gamer play the game itself as well as expand the area or map that has a long curved games. The specifications of the user to play a game that is, above 15 years of age, able to use a computer and not blind and disability. Greenfoot development tools and applications using Java programming language. Modeling used in the application development game The Tale of Hunter is object-oriented modeling using UML (Unified Modeling Language).At the testing stage, alpha testing used the method of black box and white box to test the functionality of the game applications are built, as well as the technical beta testing questionnaires randomly to users of game applications. Based on the testing that has been done, it can be concluded that the application of game The Tale of Hunter has an enemy who is smarter than the games analyzed, map the game becomes more challenging as well as two of the different types of games have a more varied game.

https://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-ronandeovo-31082