Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
MONITORING SISTEM KEAMANAN RUMAH VIA JARINGAN PSTN
TEGUH BAGJA PERMANA (2009) | Tugas Akhir | Teknik Komputer , Teknik Komputer , Teknik Komputer
Bagikan
Ringkasan
Alat Monitoring Sistem Keamanan Rumah Via Jaringan PSTN adalah suatu sistem yang dibuat sebagai media peringatan dini terhadap adanya tindakan – tindakan kriminalitas di lingkungan perumahan seperti tindak pencurian. Sistem ini menggunakan 2 buah mikrokontroler yang masing – masing mempunyai tugas yang berbeda, Mikrokontroler ke-1 dinamakan mikrokontroler Master yang ditempatkan di dalam ruangan (rumah), mikrokontroler Master terhubung dengan jaringan PSTN, Mikrokontroler ke-2 dinamakan mikrokontroler Slave yang terhubung dengan beberapa buah sensor yang posisinya adalah di luar ruangan (rumah), input sensor terdiri dari sensor door switch dan sensor infra red. Apabila salah satu sensor aktif maka sensor akan mengirim sinyal ke Mikrokontroler Slave, Mikrokontroler Slave akan meneruskan sinyal tersebut ke Mikrokontroler Master, mikrokontroler Master bertugas mengaktifkan alarm, mendial nomor tujuan dan mengirim pesan suara ke no tujuan sebagai pemberitahuan (informasi).Sistem ini dapat diterapkan pada hampir seluruh tipe rumah, dengan syarat pada rumah tersebut terdapat telepon yang manggunakan jaringan telepon PSTN. Aplikasi sistem hanya untuk informasi dan peringatan dini tanpa sistem melakukan eksekusi terhadap objek (dalam hal ini pencuri / penjahat / perampok).
Ringkasan Alternatif
Alat Monitoring Sistem Keamanan Rumah Via Jaringan PSTN adalah suatu sistem yang dibuat sebagai media peringatan dini terhadap adanya tindakan – tindakan kriminalitas di lingkungan perumahan seperti tindak pencurian. Sistem ini menggunakan 2 buah mikrokontroler yang masing – masing mempunyai tugas yang berbeda, Mikrokontroler ke-1 dinamakan mikrokontroler Master yang ditempatkan di dalam ruangan (rumah), mikrokontroler Master terhubung dengan jaringan PSTN, Mikrokontroler ke-2 dinamakan mikrokontroler Slave yang terhubung dengan beberapa buah sensor yang posisinya adalah di luar ruangan (rumah), input sensor terdiri dari sensor door switch dan sensor infra red. Apabila salah satu sensor aktif maka sensor akan mengirim sinyal ke Mikrokontroler Slave, Mikrokontroler Slave akan meneruskan sinyal tersebut ke Mikrokontroler Master, mikrokontroler Master bertugas mengaktifkan alarm, mendial nomor tujuan dan mengirim pesan suara ke no tujuan sebagai pemberitahuan (informasi).Sistem ini dapat diterapkan pada hampir seluruh tipe rumah, dengan syarat pada rumah tersebut terdapat telepon yang manggunakan jaringan telepon PSTN. Aplikasi sistem hanya untuk informasi dan peringatan dini tanpa sistem melakukan eksekusi terhadap objek (dalam hal ini pencuri / penjahat / perampok).
Sumber