Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
Pelayanan Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (Dpmptsp) Pada Pembuatan Surat Izin Usaha Perdagangan (Siup) Di Kota Bandung
Irma Tesya Purba NIM. (2018) | Skripsi | Ilmu Pemerintahan
Bagikan
Ringkasan
Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Bandung merupakan pelaksana pelayanan dalam bidang perizinan dan penanaman modal. Salah satu pelayanan di DPMPTSP Kota Bandung yaitu pelayanan Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) bagi masyarakat yang memiliki usaha perdagangan. Pelayanan DPMPTSP Kota Bandung menerapkan e-goverment dalam perizinan secara online untuk memudahkan masyarakat, dan menghilangkan praktek pencaloan, namun masalah yang ditemukan di lapangan masih banyak masalah terkait keterlambatan waktu, praktek calo dalam pembuat SIUP secara online di Kota Bandung. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori kualitas pelayanan Yang dikemukakan oleh Zeithaml, Parasuraman dan Berry (1990:26). Menurutnya Terdapat lima dimensi dalam kualitas pelayanan yaitu: tangibles, reliability, responsiveness, assurance, empathy.Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui studi pustaka dan studi lapangan terdiri dari dokumentasi, observasi dan wawancara. Teknik analisa data yang digunakan yaitu reduksi data dan penyajian data.Teknik penentuan informan yang digunakan, pertama adalah purposive yaitu aparatur DPMPTSP Kota Bandung dan yang kedua adalah accidental yaitu masyarakat pemohon SIUP di Kota Bandung. Hasil penelitian menunjukan bahwa dimensi tangible dilihat dari fasilitas fisik dan peralatan sudah berjalan dengan baik, Kemudian dimensi reliability berupa keakuratan belum berjalan dengan baik, untuk dimensi responsiveness berupa ketanggapan aparatur belum berjalan dengan baik, assurance berupa jaminan ketepatan waktu belum berjalan dengan baik dan emphaty sudah berjalan dengan baik dalam pembuatan SIUP secara online di Kota Bandung.
Ringkasan Alternatif
Investment and one-stop integrated service DPMPTSP at Bandung City is a service provider in licensing sector and investment. One of DPMPTSP services is business license/SIUP. Bandung City as smart city in implementing E-government facilitates service as licensing service. PMPTSP service uses online licensing to facilitate people, and eliminating pandering practice, but there are many problems found in field such as time delay and pandering in producing SIUP. Theory used in this research is service quality theory from Zeithaml, Parasuraman and Berry. There are five dimensions in service quality; those are: Tangibles, Reliability, Responsiveness, Assurance and Empathy. The research method used was descriptive qualitative. Techniques of collecting data in this research were reviewing literature, observing, interviewing, and documenting. Technique in choosing informants used, first was purposive which was apparatus DPMPTSP of Bandung City and the second was accidental, people as applicants of producing SIUP.Research result showed that from tangible dimension there was lack of tool and physical facilitates, so it became obstacle in servicing process. Then, reliability dimension was in form of accuracy where the service time was not in accordance with time specified. Moreover, for responsiveness, assurance, and empathy dimensions, there were still many complaints from people related to those services. Overall, DPMPTSP service quality at Bandung City in producing SIUP needs some improvement.