Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
PEMANFAATAN BIOMASSA UNTUK PEMANAS RUANG BAKAR
Regina Hermawan Putri (2014) | Tugas Akhir | -
Bagikan
Ringkasan
Pemanfaatan tungku biomassa merupakan penopang terbesar pemanfaatan energi biomassa di Indonesia. Permasalahan yang sering timbul adalah tungku dan kompor biomassa yang dimanfaatkan masih bersifat konvensional dalam bentuk design dan kinerja yang memiliki dampak negatif yang menyebabkan polusi. Maka penulis membuat tungku sederhana yang dapat digunakan oleh seluruh lapisan masyarakat dengan harga yang relatif murah, aman, efisien, bahan bakar yang mudah didapat dengan harga yang terjangkau. Kesetimbangan energi pemanfaatan biomassa tungku ini adalah sebesar 1004,31 kJ atau sebesar 53% panas lain lain, sebesar 237,93 kJ atau sebesar 12% panas yang mampu diserap oleh minyak, sebesar 252,03 kJ atau sebesar 13% panas yang mampu di serap air dari panas gas buang, dan sebsear 421,43 kJ atau sebesar 22% panas yang tersimpan pada proses konduksi. Kata kunci : tungku, biomasa, kesetimbangan energi.
Ringkasan Alternatif
Utilization of biomass furnace is the largest support biomass energy utilization in Indonesia. The problem that often arises is the biomass stove and the stove is used is still conventional in design and performance that have negative effects that cause pollution. The authors make a simple stove that can be used by all levels of society with a relatively inexpensive, safe, efficient, easy to obtain fuel at an affordable price. Equilibrium of energy utilization of biomass furnace is set at 1004.31 kJ or 53% heat etc., amounting to 237.93 kJ or equal to 12% of heat can be absorbed by the oil, amounting to 252.03 kJ or 13% of heat is able to absorb water from the hot flue gas, and 421.43 kJ or 22% heat stored in the conduction process. Keyword : furnace, biomass, energy balance