Logo Eventkampus
Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
PEMANFAATAN SAMPAH ORGANIK POLITEKNIK NEGERI BANDUNG SECARA FERMENTASI UNTUK BAHAN TAMBAHAN NUTRISI PADA TANAMAN
Rujhan Dairobi (2007) | Tugas Akhir | -
Bagikan
Ringkasan
ABSTRAK Fermentasi adalah sebuah istilah untuk suatu proses penguraian bahan dengan bantuan mikroorganisme. Proses fermentasi dapat berlangsung secara aerobik dan anaerobik. Aktivitas mikroorganisme fermentasi dipenganihi oleh pH, kelembaban, temperatur, aerasi, ukuran bahan baku, C/N bahan baku, dan kondisi lingkungan. Pada penelitian ini dilakukan proses fermentasi untuk mengolah sampah organik di lingkungan Politeknik Negeri Bandung menjadi bahan tambahan nutrisi pada tanaman. Untuk mengoptimalkan proses fermentasi ditambahkan bahan aktivator EM4. Proses fermentasi membutuhkan waktu 21 hari untuk bahan baku tanpa penambahan dedak dan 28 hari untuk bahan baku dengan penambahan dedak. Rasio C/N produk untuk 6 Run masing-masing ; 14 ;13 ;12 ;13 ;11 dan 12. Secara fisik produk berwarna coklat kehitaman, gembur, tidak berbau busuk, dan dapat digunakan sebagai bahan tambahan nutrisi pada tanaman.
Ringkasan Alternatif
ABSTRAK Fermentasi adalah sebuah istilah untuk suatu proses penguraian bahan dengan bantuan mikroorganisme. Proses fermentasi dapat berlangsung secara aerobik dan anaerobik. Aktivitas mikroorganisme fermentasi dipenganihi oleh pH, kelembaban, temperatur, aerasi, ukuran bahan baku, C/N bahan baku, dan kondisi lingkungan. Pada penelitian ini dilakukan proses fermentasi untuk mengolah sampah organik di lingkungan Politeknik Negeri Bandung menjadi bahan tambahan nutrisi pada tanaman. Untuk mengoptimalkan proses fermentasi ditambahkan bahan aktivator EM4. Proses fermentasi membutuhkan waktu 21 hari untuk bahan baku tanpa penambahan dedak dan 28 hari untuk bahan baku dengan penambahan dedak. Rasio C/N produk untuk 6 Run masing-masing ; 14 ;13 ;12 ;13 ;11 dan 12. Secara fisik produk berwarna coklat kehitaman, gembur, tidak berbau busuk, dan dapat digunakan sebagai bahan tambahan nutrisi pada tanaman.
Sumber