Pembelajaran Teknik Sepeda motor di SMK Prakarya Internasional Bandung memiliki beberapa permasalahan. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru teknik otomotif di jurusan teknik sepeda motor di SMK Prakarya Internasional Bandung Bapak Wawan Gunawan, S.T.menyatakan bahwa SMK Prakarya Internasional Bandung memiliki dua ruangan kerja praktek yaitu lab engine dan lab komputer, fasilitas yang ada sudah cukup lengkap, namun pada perangkat mesin dengan teknologi injeksi masih kurang, karena mahalnya perangkat yang digunakan untuk praktek pada sepeda motor dengan teknologi injeksi, selain itu alat-alat peraga yang ada masih sangat terbatas, sehingga kegiatan praktek yang dilakukan menjadi tidak efektif dan sering terjadi kesalahan sehingga mengakibatkan komponen atau sparepart menjadi rusak dan tidak bisa digunakan kembali. Tersedianya laboratoriun jaringan komputer disekolah tentunya dapat menunjang proses kegiatan belajar mengajar. Kondisi tersebut dapat dipenuhi dengan adanya sebuah solusi yaitu dengan membangun sebuah media pembelajaran sepeda motor injeksi untuk smk jurusan teknik sepeda motor. Materi dengan menggunakan simulasi pada media pembelajaran ini dapat menjadi alternatif pembelajaran karena siswa dapat merasa bermain sambil belajar. Berdasarkan hasil pengujian yang terdiri dari pengujian black-box dan beta pada pretest dan posttest dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran interaktif sepeda motor injeksi ini terdapat peningkatan dalam evaluasi nilai siswa dan memenuhi kebutuhan pengguna dalam membantu belajar tentang sepeda motor injeksi.

Learning Techniques in the SMK Motorcycle International Bandung has some problems. Based on interviews with teachers in the department of automotive engineering techniques in SMK motorcycle International craft Bandung Mr Wawan Gunawan, ST claim that SMK Prakarya International Bandung has two laboratory, namely the practical work lab computer and workshop engine, the facility is quite complete, but the device engine with injection technology is limited, because of high device used to practice on motorcycles with injection technology, besides teaching aids is still very limited, so the practical activities undertaken becomes ineffective and frequent errors resulting components or spare parts become damaged and cannot be reused. Availability of school computer network laboratory can certainly support the learning process. The condition can be satisfied by the existence of a solution is to build a learning medium for injection motorcycle engineering. Evaluation of the material by using simulation in this instructional media can be an alternative learning because students can feel playing while learning. Based on the results of tests consisting of a black-box testing and beta with pretest and posttest can be incrase score of evaluation concluded that the media interactive motorcycle injection using this simulation can meet the needs of users in helping to learn about motorcycle injection.

https://elib.unikom.ac.id/gdl.php?mod=browse&op=read&id=jbptunikompp-gdl-cepinurula-33642