Perpustakaan judul masih dalam tahap pengembangan, admin siap menampung kritik dan saran
PEMBANGUNAN PERANGKAT LUNAK SISTEM OPERASI DAN OFFICE BERBASIS WEB 2.0
AZUWIR (2009) | Skripsi | Teknik Informatika , Teknik Informatika
Bagikan
Ringkasan
Tugas akhir ini membahas tentang pembangunan perangkat lunak sistem
operasi dan office berbasiskan teknologi web 2.0. Tujuan pembangunan sistem ini
adalah untuk mengatasi masalah kompatibilitas aplikasi pada sistem operasi yang
berbeda, memudahkan pengguna menggunakan fitur remote desktop atau login ke
sistem operasi tanpa terbatas ruang dan waktu, mengurangi biaya pembelian
lisensi sistem operasi dan office, dan mengatasi masalah kompatibilitas format
dokumen office.
Pengguna sistem terdiri dari dua level, yaitu pengguna level administrator
(root) dan pengguna level biasa (non-root). Sebagai root, pengguna memiliki hak
akses penuh untuk mengelola aplikasi, pengguna sistem, group pengguna, dan
administrasi antarmuka. Sebagai non-root pengguna hanya memiliki akses untuk
menjalankan aplikasi, merubah tampilan desktop, dan administrasi direktori dan
file. Sistem operasi berbasis web 2.0 ini nantinya dapat digunakan untuk
kebutuhan lingkungan internal perusahaan, instansi pendidikan, pemerintahan,
atau untuk kebutuhan masyarakat umum (public).
Pemanfaatan teknologi web 2.0 untuk menunjang akses yang lebih cepat
menggunakan media internet, juga memungkinkan aplikasi desktop berjalan di
atas aplikasi web. Hal ini diharapkan dapat mengurangi persoalan kompatibilitas
aplikasi, pengurangan biaya lisensi pembelian perangkat lunak sistem operasi dan
office, dan kemudahan untuk bekerja dari lokasi berbeda tanpa batasan waktu.
Ringkasan Alternatif
Tugas akhir ini membahas tentang pembangunan perangkat lunak sistem
operasi dan office berbasiskan teknologi web 2.0. Tujuan pembangunan sistem ini
adalah untuk mengatasi masalah kompatibilitas aplikasi pada sistem operasi yang
berbeda, memudahkan pengguna menggunakan fitur remote desktop atau login ke
sistem operasi tanpa terbatas ruang dan waktu, mengurangi biaya pembelian
lisensi sistem operasi dan office, dan mengatasi masalah kompatibilitas format
dokumen office.
Pengguna sistem terdiri dari dua level, yaitu pengguna level administrator
(root) dan pengguna level biasa (non-root). Sebagai root, pengguna memiliki hak
akses penuh untuk mengelola aplikasi, pengguna sistem, group pengguna, dan
administrasi antarmuka. Sebagai non-root pengguna hanya memiliki akses untuk
menjalankan aplikasi, merubah tampilan desktop, dan administrasi direktori dan
file. Sistem operasi berbasis web 2.0 ini nantinya dapat digunakan untuk
kebutuhan lingkungan internal perusahaan, instansi pendidikan, pemerintahan,
atau untuk kebutuhan masyarakat umum (public).
Pemanfaatan teknologi web 2.0 untuk menunjang akses yang lebih cepat
menggunakan media internet, juga memungkinkan aplikasi desktop berjalan di
atas aplikasi web. Hal ini diharapkan dapat mengurangi persoalan kompatibilitas
aplikasi, pengurangan biaya lisensi pembelian perangkat lunak sistem operasi dan
office, dan kemudahan untuk bekerja dari lokasi berbeda tanpa batasan waktu.